Bagikan:

SORONG - Sebanyak 13 orang anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) wilayah Maybrat, Papua Barat Daya menyerahkan diri ke pangkuan NKRI.

Danrem 181/PVT Brigjen TNI Juniras Lumbantoruan menjelaskan 13 KNPB itu terdiri atas tiga pimpinan dan 10 anggota telah membuat pernyataan kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Korem 181/PVT Sorong.

"Mereka sadar selama ini tergabung dalam organisasi terlarang, dan menghambat pembangunan di Maybrat, tak hanya itu, ketiga pimpinan dan para anggota KNPB yang masuk ke Indonesia juga bersepakat menjaga keamanan," jelas Brigjen Juniras dikutip ANTARA, Selasa, 23 Mei.

Langkah seperti ini, kata dia, bukan sampai sini saja, TNI akan merangkul secara berkala para anggota bahkan simpatisan KNPB di Maybrat, Papua Barat Daya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Maybrat Ferdinando Solossa menyampaikan rasa syukur karena mereka kembali ke NKRI. Gerakan KNPB yang selama ini dibangun di Maybrat disebut berdampak sistemik bagi keamanan masyarakat sipil dan pembangunan.

"Kini para pimpinan dan anggota KNPB telah menyatakan komitmen yang dibuat dalam bentuk tertulis di Korem 181/PVT," ungkap Ferdinando.

“Bagi yang masih berkeliaran di hutan dan lainnya, agar menunjukkan sikap koperatif dan bertanggungjawab, jika semua kooperatif dan kembali ke NKRI maka pembangunan di tanah kelahiran kita akan berjalan terus, serta anak cucu bisa menikmati pelayanan pendidikan dan kesehatan dengan baik," kata dia.