NTT - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memetakan zona aman tsunami pada lokasi utama penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Di Meruorah pada lantai dua sudah aman untuk melakukan evakuasi, sedangkan di Ayana posisi sudah tinggi, lantai tiga sudah aman untuk lakukan evakuasi," kata Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Suci Dewi Anugrah di Stasiun Meteorologi Komodo Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Senin 8 Mei, disitat Antara.
KTT ke-42 ASEAN akan berlangsung pada dua lokasi utama, yakni Hotel Meruorah Labuan Bajo dan Hotel Ayana Labuan Bajo.
Pada dua lokasi itu, BMKG telah melakukan asesmen pengecekan rambu jalur evakuasi dan sistem peringatan dini tsunami.
BMKG pun telah memastikan tempat evakuasi bisa segera dicapai saat kejadian gempa bumi dan tsunami terjadi.
"Contohnya tribun dermaga tangga nusantara di wilayah pelabuhan waterfront, itu daerah dengan perkiraan tinggi maksimum, itu tribun bisa dimanfaatkan sebagai tempat evakuasi," ujarnya.
Lebih lanjut, Suci menyebut telah memastikan semua tempat evakuasi harus bisa dijangkau dengan cepat apabila terjadi kejadian tsunami.
"Pada ketinggian empat meter sudah menjadi zona aman bagi masyarakat maupun peserta KTT untuk melakukan evakuasi tsunami," ucapnya.
BACA JUGA:
BMKG telah mengambil upaya mitigasi bencana gempa bumi dan tsunami mengingat Labuan Bajo memiliki potensi tersebut.
Berdasarkan pemodelan yang ada, wilayah Labuan Bajo berada di sisi utara berhadapan dengan zona patahan busur belakang Flores yang memiliki potensi magnitudo maksimum sekitar 7,5.
"Tapi ini kita bicara potensi, tidak pernah tahu kapan terjadinya. Kita bicara potensi, bukan prediksi. Tidak perlu dikhawatirkan, karena kemarin kami sudah lakukan asesmen pengecekan rambu jalur evakuasi dan sistem peringatan dini tsunami," tuturnya.
Rangkaian KTT ke-42 ASEAN diawali dengan Senior Official Meeting di MICE Golo Mori Labuan Bajo hari ini.
Selanjutnya para kepala negara ASEAN dijadwalkan tiba di Labuan Bajo, Selasa, dan mengikuti welcoming dinner pada Rabu 10 Mei mendatang.
Terkait
