JAKARTA - Wakil Ketua Umum PPP, Arsul Sani, menyambut positif tren kenaikan elektabilitas Erick Thohir sebagaimana terlihat dari Hasil Survei Indikator Politik yang dipaparkan oleh Direktur Eksekutifnya, Burhanuddin Muhtadi.
Menurut Arsul, kenaikan tren ini menunjukkan setidaknya empat hal positif pada diri Erick Thohir. Pertama, bahwa Erick Tohir melakukan kerja-kerja elektoral yang serius dengan terus menyentuh segmen-segmen masyarakat yang selama ini belum mengenal dirinya dengan cukup baik.
"Kedua, kerja-kerja elektoralnya yg diwujudkan dg berbagai kegiatan itu diterima oleh kalangan yang lebih luas. Ketiga, makin banyak segmen masyarakat yang bisa menerima Erick Thohir sebagai sosok yang berpotensi menjadi pemimpin pasca kepemimpinan Presiden Jokowi, meski untuk posisi calon wakil presiden," kata dia, dalam keterangannya, Senin 27 Maret.
Keempat, lanjut dia, ada pengakuan dan penerimaan terhadap kinerja Erick Thohir baik sebagai Menteri BUMN maupun pengusaha yang memiliki kontribusi dalam berbagai kegiatan sosial dan olahraga.
BACA JUGA:
Selain terpilihnya Erick sebagai Ketum PSSI, Arsul juga melihat aktivitas Erick Thohir sebagai Ketua Panitia Harlah Satu Abad NU juga turut menyumbangkan akseptabilitas dan elektabilitas dirinya.
"Bagi kalangan PPP sendiri, menurut Arsul, kenaikan elektabilitas Erick Thohir ini menggembirakan karena Erick adalah satu sosok yang juga digadang sejumlah kalangan internal PPP untuk menjadi cawapres. Dengan kenaikan ini, PPP menjadi punya modal untuk meyakinkan juga capres yang akan didukungnya untuk menawarkan cawapres yang dapat menguatkan capres yang bersangkutan untuk memenangkan Pilpres," pungkas Arsul Sani.