Surya Paloh: Kompleksitas Permasalahan Hukum Semakin Kuat
Ketum NasDem Surya Paloh/ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/tom.

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan kompleksitas permasalahan hukum di Indonesia saat ini semakin kuat sehingga menjadi tantangan bagi partai politik dalam menghadapi kontestasi Pemilu 2024.

"Kompleksitas permasalahan hukum di negeri ini makin lebih hebat dan kuat, dan inilah yang harus dihadapi oleh institusi partai politik," ujar Surya Paloh dalam acara Silaturahmi Nasional (Silatnas) III Badan Advokasi Hukum Partai NasDem, di Tower NasDem, Jakarta dilansir ANTARA, Jumat, 10 Maret.

Paloh berpesan kepada kader partainya untuk mempertahankan idealisme yang mengedepankan aturan, etika, dan batasan dalam mengawal hukum untuk tegak berdasarkan prinsip-prinsip keadilan sehingga tidak berpihak hanya pada segelintir pemilik kekuasaan.

"Memperjuangkan sesuatu memang memberikan konsekuensi yang kadang-kadang amat melelahkan, mengesalkan hati kita, bahkan bukan tidak mungkin selalu menggoda hati kita juga untuk melepaskan semua prinsip-prinsip keyakinan yang kita sebut dengan idealisme itu sendiri," tuturnya.

Menurut dia, ketika hukum tidak lagi dijaga untuk berada dalam koridor asas kepatutan dan kepantasan serta atas nama sistem dan norma moralitas itu sendiri, maka hukum rimba yang akan mengambil alih di tengah era kompetisi bebas saat ini.

“Bersiaplah kita untuk menerima kenyataan memindahkan, sebenarnya sudah terpindahkan itu kalimat yang tepat, terpindahkannya hukum rimba ke kota,” ucapnya.

Dia menyebut idealisme patut dipegang teguh pula di tengah godaan pragmatisme dan individualisme masa kini sehingga bisa membangun kesadaran baru bagi masyarakat agar sejalan dengan etika dan moralitas.

“Masyarakat kita sekarang, hari ini satu dan lain hal adalah masyarakat yang terjebak dalam pragmatisme yang tinggi, enggak ada urusan berpikir strategi jangka panjang negara 100 tahun ke depan,” ujarnya.

Namun dia mengingatkan idealisme yang dijunjung adalah idealisme yang realistik.

“Jangan pernah sekali-kali hanya berpegang dan berpihak pada idealisme yang berada pada posisi yang mengawang di atas menara gading, idealisme kita harus berpijak pada realisme itu sendiri,” imbuhnya.

Paloh pun menjelaskan acara Silaturahmi Nasional (Silatnas) III Badan Advokasi Hukum Partai NasDem yang digelar pada hari ini merupakan dilakukan sebagai salah satu strategi dalam memenangkan Partai NasDem pada Pemilu 2024 mendatang.

“Semua aktivitas dan gerakan itu tidak terlepas dari pada bagian strategi induk dari partai ini,” kata Paloh.