Bagikan:

NTB - Warga di lima desa di Kecamatan Brang Rea, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), mulai membersihkan area rumahnya yang terkena banjir usai diguyur curah hujan tinggi pada Senin 13 Februari kemarin.

Kasi Humas Polres Sumbawa Barat, Ipda Eddy Soebandi mengatakan kegiatan bersih-bersih warga pascabanjir itu dibantu aparat gabungan TNI-Polri.

"Diantaranya Desa Sapugara Bree, Desa Seminar Salit, Desa Beru, Desa Tepas dan Desa tepas sepakat," kata Eddy dalam keterangan tertulisnya, Selasa 14 Februari, disitat Antara.

Hujan lebat yang terjadi sejak Senin (13/2) siang hingga malam mengakibatkan air Sungai Brang Rea Meluap dan masuk ke halaman rumah warga. Sehingga anggota melakukan gotong royong mengevakuasi dan membersihkan rumah warga yang terendam air akibat banjir.

"Air sudah mulai surut setelah hujan berhenti," katanya.

Dalam kesempatan itu, memberikan imbauan kepada masyarakat supaya mematikan kilometer listrik agar tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan terjadi, juga untuk antisipasi dan ingatkan kewaspadaan bagi warga yang lokasi tempat tinggal di pinggir sungai.

"Adapun daerah yang terdampak banjir karena luapan air sungai diakibatkan hujan lebat hampir merata seluruh Kecamatan Brang Rea," katanya.

Hingga saat ini anggota Polsek melakukan patroli di wilayah Brang rea, diharapkan masyarakat tetap waspada dikhawatirkan terjadi banjir susulan, karena cuaca masih mendung berpotensi hujan lebat.

"Kita imbau warga tetap waspada," pungkasnya.