Dishub DKI Ungkap Penyebab Kacaunya Lalin di JIS Usai Konser Dewa 19
Jakarta International Stadium (JIS)/DOK VOI-Diah Ayu

Bagikan:

JAKARTA - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan penyebab kacaunya lalu lintas di sekitar Jakarta International Stadium (JIS) usai gelaran konser Dewa 19 pada Sabtu, 4 Februari lalu.

Syafrin mengatakan, saat ini terdapat penyempitan lebar jalan di sekitar JIS. Di antaranya adalah pembangunan Jalan Tol Harbour Road II di Jalan RE Martadinata atau pada sisi utara stadion.

"Saat ini di jalan RE Martaadinata sedang ada pembangunan tol Harbour II. Di sana, yang tadinya 4 lajur terkooptasi tinggal 2 (lajur). Bahkan, ketika ada bus sedang aja melintas itu tinggal 1 lajur, sehingga ada antrean. Oleh karena itu, kepadatannya cukup tinggi," kata Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 8 Februari.

Selain itu, ada juga pengerjaan perbaikan jalan dj sisis Jalan Danau Sunter Barat dan Jalan Sunter Permai Raya, Jakarta Utara. Sehingga, menurut dia, kondisi jaringan jalan di kawasan JIS tidak seideal kondisi normal.

Syafrin pun mengklaim pihaknya telah menerjunkan sejumlah petugas untuk membantu melancarkan lalu lintas saat bubaran konser Dewa 19.

Namun, volume pergerakan penonton konser yang keluar pada waktu bersamaan ditambah penyempitan jalan saat itu mengakibatkan kemacetan lalu lintas tak terhindarkan.

"Dengan masifnya masyarakat yang menonton, kemudian juga jaringan jalan tidak ideal karena ada pembangunan, maka komdisinya pasti akan stuck," ucap dia.

Gelaran konser Pesta Rakyat 30 Tahun Dewa 19 di Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu, 4 Februari kemarin menjadi peristiwa yang sulit dilupakan para penontonnya. Di balik megahnya penampilan Dewa 19 yang digelar di stadion berkelas internasional ini, ternyata menuai banyak keluhan.

Keluhan penonton konser 30 tahun Dewa 19 ramai diungkapkan di media sosial. Keluhan terbanyak warganet adalah soal buruknya akses mobilitas pengunjung keluar-masuk stadion.

Saat konser berlangsung, sejumlah penonton yang memiliki tiket di area tribun tak mendapat kursi untuk duduk. Penonton juga mengeluhkan kualitas sound system yang tidak optimal sampai ke area tribun bagian atas.

Saat konser selesai pada Minggu, 5 Februari sekitar pukul 00.00 WIB, penonton mulai keluar dari stadion. Mengingat tak disediakannya kantong parkir di dalam area JIS, terdapat akses parkir lain di kawasan Ancol dan JIExpo Kemayoran. Untuk menunjang akses ke dua lokasi parkir ini, tersedia juga shuttle bus dari JIS menuju lokasi parkir eksternal.

Yang jadi masalah, sempitnya ruas jalan di depan JIS, Jalan Sunter Permai Raya dan sekitarnya membuat kemacetan tak terhindarkan. Arus lalu lintas kendaraan yang parkir di sekitar area JIS tertahan untuk keluar kawasan tersebut, tak terkecuali shuttle bus yang mengantar penonton ke lokasi parkir.

Penonton yang mencoba memesan ojek online, alih-alih menunggu kedatangan shuttle bus berikutnya, pun berkali-kali tak berhasil. Banyak juga dari penonton yang memutuskan untuk jalan kaki beberapa kilometer dari JIS dan lokasi parkir eksternal.