JAKARTA - Dua dari lima orang pelaku pencurian uang dari mesin anjungan tunai mandiri (ATM) berhasil diamankan aparat gabungan TNI, Polri dan masyarakat ketika aksinya berhasil diketahui. Diketahui, para pelaku sebelumnya beraksi di 3 titik lokasi di wilayah Cipayung, Jakarta Timur.
Kapolsek Cipayung Kompol Bayu Marfiando mengatakan, kejadian terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Awalnya, para pelaku melancarkan aksinya di kawasan Jakarta Selatan dan pindah ke Green Terace Taman Mini namun gagal karena terbaca sistem.
"Mereka pindah ke satu titik lagi yang sudah mereka identifikasi bahwa ATM tersebut bisa digunakan untuk diganjal ATM-nya. Itu terjadi di Lubang Buaya," kata Kompol Bayu kepada wartawan, Senin, 16 Januari.
Namun aksi pelaku di sebuah SPBU kawasan Lubang Buaya berhasil dipergoki warga hingga kelima pelaku melarikan diri.
"Ketika di Lubang Buaya, tim kami beserta warga dan aparat TNI AU mengamankan satu orang pelaku yang lari ke arah AURI. Kita lanjut pengejaran ke tol," ujarnya.
Namun para tersangka yang kabur menggunakan mobil jenis minibus itu, menabrak kendaraan lainnya. Namun pelaku tidak menghentikan laju kendaraannya, para pelaku justru kembali tancap gas.
BACA JUGA:
"Dari tersangka ini, menabrak kendaraan di depannya. Kita amankan satu tersangka lagi berinisial K. Jadi total ada 5 orang pelaku, dua diantaranya sudah ditangkap. Ada 3 orang yang dikejar," katanya.
Dari tangan pelaku, petugas menyita barang bukti berupa besi pengganjal ATM dan satu unit minibus. Sementara kedua orang pelaku masih dalam pengembangan, mereka dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.