JAKARTA - Para wisatawan dari luar wilayah Jawa Tengah yang berkunjung ke Candi Borobudur di Kabupaten Magelang harus menunjukkan hasil tes cepat antigen negatif.
Berdasarkan pantauan di Magelang, Kamis, 24 Desember, pemeriksaan pengunjung Candi Borobudur dilakukan di pos 1. Bagi pengunjung yang tidak bisa menunjukkan hasil tes cepat antigen diminta untuk putar balik oleh petugas.
Sebelum pengunjung membeli tiket, petugas memberitahukan bahwa selama pandemi COVID-19 pengunjung menikmati Candi Borobudur dari halaman saja dan harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
General Manager Taman Wisata Candi Borobudur, I Gusti Putu Ngurah Sedana mengatakan biasanya tahun-tahun sebelum pandemi sudah menyiapkan sarana dan prasarana libur Natal dan Tahun Baru.
Namun, katanya saat pandemi ini fokus utama pada protokol kesehatan.
"Kita fokuskan protokol kesehatan lebih diutamakan. Penambahan petugas untuk mengatur, memberikan arahan atau mengingatkan pengunjung untuk jaga jarak dan tetap pakai masker," katanya dilansir Antara, Kamis, 24 Desember.
BACA JUGA:
Putu menyampaikan Taman Wisata Candi Borobudur mengikuti kebijakan dari pemerintah baik provinsi maupun kabupaten terkait dengan seluruh destinasi yang ditetapkan untuk pengunjung menunjukkan hasil tes cepat antigen negatif.
Pemberlakukan hasil tes cepat antigen tersebut, katanya berlaku mulai hari ini. Hal ini sesuai dengan surat dari Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Magelang maupun Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jateng.