JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meraih penghargaan perdamaian internasional dari Abu Dhabi Forum for Peace (ADFP). Dia dianggap telah berkontribusi nyata dalam mengupayakan perdamaian dunia.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Kata dia, penghargaan ini adalah hal yang luar biasa bagi Presiden Jokowi dan masyarakat Indonesia pada umumnya.
"Bagi kami, bagi Presiden Jokowi sekaligus bagi seluruh masyarakat indonesia ini merupakan penghargaan luar biasa, kehormatan yang luar biasa karena Presiden Joko Widodo telah dipercaya sebagai pemimpin yang menyebarkan pesan dan budaya damai untuk dunia," kata Pratikno di Jakarta, Senin, 7 November.
Adapun penghargaan ini diberikan Sekretaris Jenderal ADPF Al-Mahfouz bin Syaikh Abdullah bin Bayya saat berkunjung ke Istana Merdeka, Jakarta pada hari ini, Senin, 7 November.
Pratikno mengatakan penghargaan ini sangat bergengsi karena menggunakan nama cucu Nabi Muhammad SAW, yaitu Imam Hasan bin Ali. Sehingga, pemberian penghargaan ini diharap jadi pemacu bagi semua pihak, termasuk Presiden Jokowi untuk menghadapi krisis di dunia.
"Bahwa dunia saat ini sedang menghadapi berbagai macam krisis, ada perang, ada krisis pangan, ada krisis energi, bukan hanya orang tidak mampu membeli bahkan ketersediannya pun langka," ujarnya.
"Oleh karena itu kalau kita bisa selesaikan ini berarti kita bisa berkontribusi untuk dunia," sambung Pratikno.
BACA JUGA:
Selain itu, dia berharap penghargaan ini akan membuat kerja sama antara Indonesia dan Uni Emirat Arab semakin erat terjalin. "Sekaligus memberi semangat kepada kita semua untuk menyukseskan G20 bagi perdamaian dan kemakmuran dunia," pungkas Pratikno.