1.350 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Pencoblosan Pilkada Medan
Kapolrestabes Medan Kombes Riko Sunarko (DOK ANTARA)

Bagikan:

MEDAN- Kepolisian Resor Kota Besar Medan, Sumatera Utara, mengerahkan sebanyak 1.350 personel untuk pengamanan Pilkada Medan yang akan digelar pada 9 Desember.

Kapolrestabes Medan Kombes Riko Sunarko mengatakan ribuan personel itu akan disebar ke seluruh tempat pemungutan suara (TPS), kantor penyelenggara pemilu dan sejumlah titik yang dinilai rawan di Kota Medan.

 "Totalnya ada 1.350 personel yang bertugas melakukan pengamanan,” katanya dikutip Antara, Senin, 7 Desember.

Kombes Riko mengatakan pihaknya juga akan dibantu oleh Satuan Brimob Polda Sumut dan Direktorat Sabhara Polda Sumut.

"Saya harapkan sebelum bertugas nantinya personel dalam keadaan sehat dan melaksanakan tugas dengan bertanggung jawab," ujarnya.

Kombes Riko meminta para personel pengamanan untuk bersikap humanis dan profesional dan berperan aktif dalam pelaksanaan demokrasi tersebut.

"Apabila dalam situasi terjadi gangguan, segera bertindak tegas demi kelancaran pelaksanaan pemungutan suara dan tahapan perhitungan,” katanya.

Pilkada Makassar Dijaga 2.692 Polisi

Sementara itu, Polrestabes Makassar dan Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) mengerahkan sebanyak 2.692 personel untuk mengamankan pencoblosan pada 9 Desember.

Kapolrestabes Makassar Kombes Witnu Urip Laksana mengatakan seluruh personel yang telah disiagakan dalam pengamanan Pilkada Makassar 2020 harus memahami tugas pokok dan fungsinya khususnya pada masa pandemi COVID-19.

"Situasi sekarang masih dalam masa pandemi COVID-19 dan kita harus taat dalam protokol kesehatan. Setiap anggota yang jalankan tugas pengamanan, harus bisa menyukseskan semuanya. Sukses pilkadanya, sukses juga pengamanannya," ujarnya dikutip Antara.

Dia mengatakan, setiap anggota yang ditugaskan dalam pengamanan pilkada ini dituntut mampu mengawal jalannya pesta demokrasi.

Dari 2.692 personel gabungan ini terdiri dari Polrestabes Makassar sebanyak 1.452 personel dan bantuan dari Polda Sulsel sebanyak 1.238 personel yang terdiri dari Satuan Brimob sebanyak 300, Ditsamapta 170, dan staf Polda Sulsel sebanyak 768 personel.

"Tidak hanya itu kita juga sudah menyebar anggota-anggota kita untuk melaksanakan PAM TPS. Sebanyak 1.568 bergabung bersama unsur kekuatan-kekuatan BKO baik dari Polda maupun dari Brimob Nusantara," kata Kombes Witnu.

Sementara itu, Pj Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin  berharap semua proses dan tahapan pilkada berjalan lancar dan sukses. Rudy mengimbau seluruh warga Kota Makassar untuk menerapkan protokol kesehatan utamanya menghindari kerumunan jelang pencoblosan pilkada hingga perayaan Natal dan tahun baru nanti.