MANOKWARI - Akses darat Kabupaten Manokwari, Manokwari Selatan, Buntuni dan Pegunungan Arfak lumpuh sejak Jumat, 7 Oktober pagi akibat diblokade oleh warga Kampung Maripi Kabupaten Manokwari.
Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi membenarkan aksi blokade jalur trans Papua Barat ini. Diduga, aksi dipicu oleh seorang warga kampung yang tewas dalam kecelakaan.
"Informasi awal, warga kampung Maripi memblokade akses jalan akibat salah satu warga mereka menjadi korban kecelakaan lalu lintas. Kejadian itu sedang ditangani Direktorat Lalulintas Polda Papua Barat," ujar Adam Erwindi saat dikonfirmasi dikutip dari Antara.
Direktur Lalu lintas Polda Papua Barat Kombes Raydian Kokrosono membenarkan kecelakaan antara Mobil Toyota Avanza dengan sepeda motor Honda Sonic terjadi di jalan Trikora Maripi kecamatan Manokwari Selatan Kabupaten Manokwari sekira pukul 07.15 WIT.
"Akibat kecelakaan itu, pengemudi sepeda motor meninggal dunia sementara pengemudi mobil Toyota Avanza sudah diamankan untuk proses pemeriksaan lebih lanjut oleh Polisi," ucap Raydian.
Ia mengatakan bahwa sampai saat ini akses jalan masih ditutup oleh warga, sehingga arus lalu lintas dialihkan sementara melalui jalur alternatif.
"Untuk kelancaran aktivitas masyarakat umum, akses jalan Trikora Maripi sementara dialihkan melalui jalur Andai-Prafi Kampung," ujarnya.
BACA JUGA:
Pantauan lapangan, sekira pukul 12.30 WIT, Bupati Manokwari Hermus Indou bersama Kapolres Kota Manokwari AKBP Parasian Herman Gultom tiba di lokasi kejadian dan sedang melakukan negosiasi dengan pihak keluarga korban meninggal dunia dalam kecelakaan itu.
Terkait
