Diduga Tabrakan dengan Paus, Kapal Wisatawan Terbalik dan Tewaskan 5 Penumpang

WELLINGTON - Lima orang tewas dan enam lainnya berhasil diselamatkan di Pulau Selatan dekat kota Kaikōura, Selandia Baru. Kapal yang mereka tumpangi diduga tabrakan dengan seekor paus.

Dikutip dari Washington Post, Sabtu 10 September, polisi bilang perahu sepanjang 8,5 meter (28 kaki) terbalik. Polisi mengatakan mereka terus menyelidiki penyebab kecelakaan itu.

Sersan Polisi Kaikōura, Matt Boyce menggambarkan peristiwa yang menghancurkan itu belum pernah dia lihat sebelumnya.

“Pikiran kami bersama semua orang yang terlibat, termasuk para korban dan keluarga mereka, komunitas lokal mereka, dan personel layanan darurat,” kata Boyce.

Dia mengatakan penyelam polisi telah menemukan mayat semua orang yang telah meninggal. Dia mengatakan keenam korban selamat dinilai dalam kondisi stabil di pusat kesehatan setempat, dengan satu dipindahkan ke rumah sakit di kota Christchurch sebagai tindakan lanjutan.

Wali Kota Kaikōura, Craig Mackle mengatakan air dalam keadaan tenang pada saat kecelakaan dan dugaannya, seekor paus muncul dari bawah perahu.

Dia mengatakan ada beberapa paus sperma di daerah itu dan juga beberapa paus bungkuk yang melintas.

Penduduk setempat telah membantu upaya penyelamatan sepanjang hari. Namun karena airnya sangat dingin, mereka khawatir dengan kondisi siapa pun yang jatuh ke laut.

Mackle mengatakan kapal itu adalah kapal sewaan yang biasanya digunakan untuk wisata memancing. Kantor berita Stuff melaporkan bahwa para penumpang itu termasuk dalam kelompok penggemar burung.

Polisi mengatakan mereka masih memberi tahu kerabat mereka yang meninggal, dan belum bisa secara terbuka menyebutkan nama para korban.

Dia mengatakan dua helikopter penyelamat dan helikopter berputar-putar sebelum dua penyelam melompat keluar.

Kaikōura adalah tujuan wisata mengamati paus yang populer. Dasar laut turun drastis dari pantai, membuat perairan dalam dekat dengan pantai.