<i>Update</i> COVID-19 per 21 November: Kasus Positif 4.998 dan Sembuh 3.403
Ilustrasi tes covid (irvan meidianto/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis data perkembangan penanganan COVID-19. Berdasarkan pemeriksaan terhadap 43.122 spesimen, ditemukan 4.998 kasus positif baru.

"Total akumulasi kasus positif sejak COVID-19 ditemukan di Indonesia mencapai 493.308 orang," dikutip dari data Kemenkes, Sabtu, 21 November.

Sementara untuk kasus sembuh bertambah 3.403, dengan begitu total keseluruhan menjadi 413.955 orang yang sembuh dari COVID-19. Sedangkan, kasus meninggal bertambah 96 sehingga menjadi 15.774 orang.

Di sisi lain, untuk data Provinsi dengan penambahan kasus positif terbanyak berada di DKI Jakarta. Berdasarkan data, sebanyak 1.579 orang di ibu kota dinyatakan positif COVID-19. Sehingga total warga yang telah terjangkit menjadi 125.822 orang.

Kemudian, Provinsi lain dengan angka penambahan kasus positif tinggi masih berada di Jawa Tengah dengan 655 kasus. Kemudian, Jawa Barat dengan 364 kasus, dan Jawa Timur sebanyak 343 kasus.

Sementara untuk provinsi dengan kasus sembuh terbanyak juga ditempati DKI Jakarta dengan 1.093 kasus. Kemudian, Jawa Barat dengan 630 kasus, serta Jawa Timur dengan 260 kasus.

Sejauh ini ada 3 provinsi yang melaporkan tidak ada penambahan kasus dan 6 provinsi yang penambahan kasus di bawah 10. Di antaranya, Maluku Utara, Bangka Belitung, Sulawesi Barat, dan Kepulauan Riau.

Selain itu, jumlah spesimen yang sudah diperiksa mencapai 5.304.548. Rinciannya, sebanyak 5.209.572 spesimen diperiksa menggunakan real time polymerase chain reaction (RT-PCR) dan 94.976 spesimen menggunakan tes cepat molekuler (TCM).

"Jumlah hasil positif per jumlah spesimen yang diperiksa (positivity rate) sebanyak 14,0 persen," tulisnya.

Terakhir, untuk jumlah orang yang diduga tertular COVID-19 atau yang saat ini dikategorikan sebagai kasus suspek, tercatat di angka 64.317 orang. Saat ini, 505 kabupaten/kota dari 34 provinsi telah memiliki kasus COVID-19.