KENDARI - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan secara umum wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) berpotensi mengalami curah hujan kategori menengah pada pertengahan Mei 2022.
"Pada pertengahan Mei 2022 sebagian besar wilayah Sultra diprakirakan berpeluang tinggi mengalami curah hujan kategori menengah (51 - 150 mm/dasarian)," kata Prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi Konawe Selatan, Ayudya Safitri dalam keterangan tertulis Humas BMKG Sultra diterima di Kendari, dilansir Antara, Rabu, 11 Mei.
Sementara itu, daerah yang berpeluang tinggi mengalami curah hujan kategori rendah (<=50 mm/dasarian) terjadi di sebagian Kabupaten Bombana, Konawe Selatan, Muna Barat, Buton, Buton Tengah, Buton Selatan, Wakatobi dan Kota Baubau.
Dia menyebutkan pada awal Mei 2022, wilayah Sultra sebagian besar mengalami curah hujan kategori rendah (0-50 mm/dasarian) hingga menengah (51-150 mm/dasarian).
"Namun di sebagian wilayah Kabupaten Konawe Utara, Kolaka, Bombana, Buton Utara, Muna dan Buton mengalami curah hujan kategori tinggi (151-200 mm/dasarian)," jelasnya.
BACA JUGA:
Ia juga menyampaikan secara umum, wilayah Sultra pada pertengahan Mei hingga pertengahan Juni 2022 diprakirakan mengalami curah hujan kategori rendah (0 – 50 mm/dasarian) hingga menengah (51 – 150 mm/dasarian).
BMKG mengimbau masyarakat Sultra terus waspada terhadap potensi hujan lebat, petir dan angin kencang, pohon tumbang, jalan licin yang mungkin dapat terjadi.
"Pastikan pembaruan informasi cuaca/iklim yang anda dapatkan dari sumber terpercaya di akun-akun resmi BMKG," demikian Ayunda.
