Lombok Barat Gencarkan Sosialisasi Vaksin COVID Booster untuk Kemudahan Mudik Lebaran
Kapolda NTB Irjen Djoko Poerwanto bersama Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid (kiri) dalam gebyar vaksinasi COVID-19 (ANTARA)

Bagikan:

LOMBOK - Kepolisian Resor Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, bersama pemerintah daerah setempat menggencarkan sosialisasi ke masyarakat agar melakukan vaksinasi COVID-19 ketiga untuk kemudahan mudik Lebaran.

"Vaksin booster atau vaksin dosis ketiga, selain untuk kesehatan, bermanfaat juga untuk syarat perjalanan mudik hari raya Idulfitri," kata Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat Polres Lombok Barat, AKP Wahyu Indrawan, di Kabupaten Lombok Barat, Antara, Selasa, 5 April.

Menurut dia, dengan memiliki sertifikat vaksin dosis ketiga, tentunya tidak membutuhkan surat keterangan rapid test lagi sebagai syarat untuk melakukan perjalanan mudik.

Wahyu mengatakan pihaknya melakukan sosialisasi di pusat-pusat keramaian, seperti pasar tradisional di Kabupaten Lombok Barat.

Petugas memberikan imbauan kepada warga menggunakan pengeras suara tentang pentingnya vaksin pelengkap dan tetap disiplin protokol kesehatan COVID-19.

"Hari ini kami menyasar masyarakat yang beraktivitas di Pasar Tradisional Gerung," ujarnya.

Sementara itu, Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid mengatakan pihaknya sudah menggelar gebyar vaksinasi COVID-19 bagi orang disabilitas, imam masjid dan warga lanjut usia (lansia).

Kegiatan yang bertujuan untuk memperbanyak sasaran yang telah menerima vaksin pelengkap tersebut dilakukan pada 28 Maret 2022 atau menjelang Ramadhan 1443 Hijriah.

"Pemerintah Kabupaten Lombok Barat bersama TNI-Polri, memang menargetkan penyandang disabilitas yang telah memasuki vaksinasi dosis ketiga sebagai sasaran," ujarnya.

Untuk capaian vaksinasi, kata dia, sebesar 92 persen warga sudah memperoleh vaksin dosis pertama secara data manual, sedangkan dosis kedua sebesar 85 persen. Sementara jumlah warga yang sudah diberikan vaksin pelengkap baru menyentuh angka 15 persen.