Pelan Tapi Pasti, Polda Aceh Sebut Tingkat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Terus Bertambah, Sudah 2,6 Juta Orang
Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada anak di Banda Aceh (ANTARA/HO)

Bagikan:

ACEH - Polda Aceh menyebutkan capaian vaksinasi vaksin COVID-19 dosis kedua di wilayah hukum kepolisian sudah mencapai 64,64 persen atau 2,6 juta orang lebih dari target empat jutaan orang.

"Capaian vaksinasi di wilayah hukum Polda Aceh terus meningkat. Data per 27 Maret 2022, capaian vaksinasi vaksin dosis kedua sebanyak 2,6 juta orang lebih atau 64,64 persen," kata Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Winardy di Banda Aceh, Antara, Senin, 28 Maret. 

Sedangkan capaian dosis pertama, kata Kombes Winardy, sebanyak 3,875 juta orang orang atau 96,20 persen. Serta dosis ketiga atau penguat sebanyak 267.170 atau 6,63 persen.

Peningkatan, kata Winardy, juga terjadi pada vaksinasi anak usia enam hingga 11 tahun. Hingga kini capaian vaksinasi vaksin COVID-19 untuk anak dosis pertama sudah mencapai 73,68 persen.

"Capaian vaksinasi anak tersebut menunjukkan tren positif serta memenuhi target nasional sebanyak 70 persen. Kendati melebih target nasional, Polda Aceh terus meningkatkan capaian tersebut hingga 100 persen," kata Winardy.

Begitu juga dengan capaian vaksinasi vaksin COVID-19 untuk lanjut usia, kata Kombes Pol Winardy, berdasarkan data terakhir dosis pertama sudah mencapai 288.943 orang atau 85,20 persen.

"Sedangkan dosis kedua sebanyak 185.103 orang atau 54,58 persen, dan dosis ketiga atau penguat sebanyak 10.395 atau 3,07 persen. Untuk dosis penguat, Polda Aceh bersama mitra terus berupaya meningkatkan capaiannya," kata dia. 

Perwira menengah Polda Aceh itu mengatakan antusias masyarakat mengikuti vaksinasi di provinsi ujung barat Indonesia tersebut tetap tinggi. Buktinya, tercatat 49.880 orang mengikuti vaksinasi di 304 gerai pada 27 Maret 2022.

"Kami mengimbau agar masyarakat yang belum divaksin segera mendatangi gerai-gerai untuk mengikuti vaksinasi target capaian keseluruhan dosis bisa segera terpenuhi," demikian Winardy.