JAKARTA - Warga Simpang Timbo Abu dan Mudiak Simpang Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, merasa resah dengan ancaman banjir bandang Sungai Batang Sopan. Pasalnya aliran sungai itu dipenuhi material kayu hanyut.
"Material kayu penuhi aliran Sungai Batang Sopan dan airnya keruh usai gempa Jumat (25/2) lalu," kata salah seorang warga di sekitar Sungai Batang Sopan Dedi (46) Rabu 16 Maret dikutip dari Antara.
Akibat Sungai Batang Sopan itu dipenuhi material kayu, membuat aliran sungai itu tidak lancar dan terhambat.
Di kiri kanan Sungai Batang Sopan itu dipenuhi material kayu. Material kayu itu pada umumnya potongan kayu yang siap dipotong selain itu juga ada kayu yang diduga material longsor.
"Diduga aliran air ada yang tersumbat di bagian atas sungai yang disebabkan oleh longsor pascagempa," katanya.
Selain aliran air tersumbat juga debet air mengecil tidak seperti biasanya dan berkeruh.
"Kami khawatir nanti ada banjir bandang membawa material kayu yang bisa melanda rumah dan infrastruktur di daerah itu," sebutnya.
Warga lainnya Zairin (41) juga merasakan hal yang sama dengan ancaman banjir bandang.
BACA JUGA:
"Kami berharap ada penanganan khusus dari pihak terkait untuk membersihkan material kayu disepanjang aliran Sungai Batang Sopan," ujarnya.
Sina (54) warga pengungsi korban gempa mengatakan, setiap saat mendengar dentuman bunyi material batu besar yang jatuh.
"Sangat terdengar dan membuat was-was, apalagi ketika hujan lebat terjadi" katanya.