Usai Digerebek, Ratusan Warga Kampung Bahari Disuntik Vaksin COVID-19
Kapolda Metro Jaya Fadil Imran di Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, 12 Maret. (Jehan/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Polda Metro Jaya melakukan sejumlah langkah 'menyulap' Kampung Bahari di Tanjung Priok, Jakarta Utara, bebas COVID-19 dan zero narkoba. Salah satu upayanya dengan menggelar percepatan vaksinasi di wilayah tersebut pada Sabtu, 12 Maret.

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi, Fadil Imran, mengatakan kegiatan vaksinasi itu merupakan bentuk upaya merubah citra Kampung Bahari menjadi Kampung bebas narkoba dan virus COVID-19.

"Jadi di Bahari ini ada virus COVID-19 dan virus narkoba. Ini dua yang harus kita hadapi bersama," kata Fadil di Kampung Bahari, Sabtu 12 Maret.

Pada hari ini, sebanyak 500 warga berpartisipasi dalam kegiatan vaksinasi tersebut, masing-masing warga dihadiahi satu bungkus minyak goreng.

"Narkoba ini tidak mengenal siapapun dan di manapun. Persis seperti COVID-19, mau malam, mau pagi, mau siang ya bisa dia, kapan pun di mana pun dan menghantui keluarga kita semua," kata Fadil.

Sebelumnya diberitakan, Kampung Bahari digerebek 700 personel kepolisian pada Rabu, 9 Maret. Polisi menduga wilayah tersebut menjadi sarang peredaran narkoba.

Dalam penggerebekan, polisi mengamankan 18 orang laki-laki dan 8 orang wanita yang diduga terlibat dalam peredaran narkoba di Kampung Bahari.

Selain itu, polisi juga mengamankan barang bukti berupa narkotika jenis sabu seberat 350 gram, pil ekstasi sebanyak 1.500 butir, dan ganja sintetis.

Kemudian, ditemukan juga barang bukti berupa senjata tajam dan uang tunai senilai Rp35 juta.