JAKARTA - Tahukah Anda jika burung gagak bisa membantu manusia menjaga kebersihan? Termasuk burung cerdas, gagak di Swedia dilatih untuk memungut puntung rokok yang berserakan di jalanan.
Di Södertälje dekat Stockholm, Swedia, burung-burung direkrut untuk membantu mengatasi masalah sampah yang terus-menerus ini. Program yang dirancang oleh perusahaan startup Corvid Cleaning memberi hadiah kepada burung gagak, dengan sedikit makanan untuk setiap puntung rokok yang mereka kumpulkan. Ini memberikan penguatan positif yang mendorong burung cerdas ini untuk mengulangi perilakunya.
Gagak dapat melakukan pekerjaan, berbagi pengetahuan, dan bahkan meratapi kematian mereka. Beberapa penelitian menunjukkan, mereka bisa menjadi hewan terpintar di planet ini selain primata dengan tingkat penalaran yang setara dengan anak berusia tujuh tahun.
Burung gagak dipilih untuk pekerjaan itu justru karena kecerdasan mereka, ujar orang di balik ide inovatif itu, Christian Gunther-Hanssen kepada kantor berita Swedia TT.
"Mereka lebih mudah diajar dan ada juga peluang lebih tinggi bagi mereka untuk belajar dari satu sama lain. Pada saat yang sama, ada risiko yang lebih rendah dari mereka yang salah memakan sampah," terangnya mengutip Euronews 2 Februari.
Dia melanjutkan, burung-burung tersebut turut serta dalam program ini dengan dasar sukarela.
Puntung rokok adalah bentuk polusi plastik yang paling melimpah di dunia. Saat ini, The Keep Sweden Tidy Foundation mengatakan, potongan-potongan polusi plastik yang terus-menerus ini membentuk sekitar 62 persen dari sampah.
Kota Södertälje sendiri menghabiskan sekitar 20 juta krona Swedia atau setara Rp31.475.563.900 untuk pembersihan jalan setiap tahun. Günther-Hanssen yakin, melatih burung gagak dapat memangkas biaya pembersihan rokok di kota hingga 75 persen.
Perkiraan biaya memungut setiap puntung rokok adalah sekitar 12 sen, dia mengatakan menggunakan gagak malah akan mengurangi ini menjadi hanya 3 sen.
BACA JUGA:
Dan ini bukan pertama kalinya burung gagak membantu masalah sampah. Pada tahun 2018, taman hiburan Puy du Fou di barat Prancis mengajarkan burung gagak untuk memungut puntung rokok dan sampah kecil lainnya, dengan makanan sebagai imbalan untuk mereka.
Ide ini berasal dari tampilan elang taman, di mana burung-burung mengambil mawar dan membawanya ke 'putri' di sebuah kastil.
Pada saat itu Nicolas de Villiers, kepala taman, mengatakan kepada AFP, itu juga tentang menunjukkan "bahwa alam dapat mengajari kita untuk menjaga lingkungan."