KUPANG - Dinas Kesehatan, Kependudukan dan Pencatatan Sipil Nusa Tenggara Timur melaporkan satu warga di NTT diketahui terpapar COVID-19 varian baru Omicron.
Kadis Kesehatan, Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi NTT dr. Meserasih Ataupah mengatakan temuan ini merupakan kasus pertama Omicron di NTT.
"Varian baru itu diketahui ada di NTT setelah satu pasien yang diduga terpapar COVID-19 hasil swab PCR nya dikirim ke Jakarta pada Kamis (3/2) lalu," katanya dikutip Antara, Senin, 7 Februari.
Pasien COVID-19 dengan varian baru Omicron itu ujar dia saat ini sudah menjalani isolasi dan ditangani oleh pemerintah Kota Kupang.
"Pasien itu merupakan warga Kota Kupang," ujar Meserasih.
Dengan adanya kasus itu masyarakat di NTT diimbau untuk tidak perlu khawatir karena varian baru ini tidak terlalu berbahaya seperti varian sebelumnya.
BACA JUGA:
Dengan adanya kasus varian baru itu, Dinkes mengimbau juga masyarakat di NTT untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Selain itu kesadaran akan vaksinasi COVID-19 juga perlu ditingkatkan sehingga tidak mudah terpapar COVID-19, khususnya bagi lansia yang ada di provinsi kepulauan itu.
Hal itu yang juga diimbau Presiden Joko Widodo agar percepatan vaksinasi dan ketaatan akan prokes adalah hal utama dalam mencegah menyebar nya kasus COVID-19.