CIREBON - Kepolisian Resor Cirebon Kota menangkap enam pelaku tawuran yang membacok korbannya hingga terluka di beberapa bagian tubuh. Korban harus menerima 100 jahitan lebih akibat aksi brutal pelaku.
"Korban mendapatkan jahitan sebanyak 100 lebih, karena luka cukup parah," ujar Kapolres Cirebon Kota AKBP Fahri Siregar di Cirebon, Antara, Selasa, 25 Januari.
Dalam penyelidikan, polisi menemukan duel panas antara korban-pelaku memanfaatkan media sosial (medsos). Korban menantang pelaku untuk bertemu lewat medsos. Gayung bersambut, ajakan itu diterima sampai akhirnya terjadi pengeroyokan.
Pun bukan kali pertama korban mengajak pelaku untuk duel. Menurut Fahri, enam pelaku yang ditangkap M, H, U, S, A dan HA sering ditantang oleh korban berinisial SU.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Korsel Menggila, Kasus COVID-19 Capai Rekor Baru, 8.000 Orang Positif dalam Sehari
25 Januari 2022, 16:56
"Kejadian itu terjadi pada Minggu, 23 Januari kemarin sekitar jam 02.00 WIB dinihari di salah satu tempat Cirebon," tambah dia.
Setelah bertemu di tempat yang telah disepakati kelompok korban malah melarikan diri dan dikejar oleh para tersangka. Fahri menambahkan, saat kejadian itu korban SU justru turun dari motor sambil mengayunkan celurit ke arah tersangka.
Ayunan celurit berhasil ditangkis dan terjadilah perkelahian."Korban kalah, sehingga langsung dikeroyok para pelaku," katanya.
