ACEH - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur menyatakan, sebanyak 5.627 warga di sejumlah kecamatan di kabupaten itu masih mengungsi akibat banjir.
"Jumlah pengungsi hingga saat ini yang masih mendiami tenda-tenda darurat sebanyak 1.318 keluarga dengan 5.627 jiwa," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Timur Ashadi di Aceh Timur, Antara, Selasa, 4 Januari.
Sebaran warga yang mengungsi meliputi Kecamatan Bireum Bayeun 1.623 jiwa dari 398 keluarga, Kecamatan Ranto Seulamat sebanyak 123 jiwa dari 50 keluarga, Kecamatan Ranto Peureulak sebanyak 3.039 jiwa dari 654 keluarga, dan Kecamatan Julok sebanyak sembilan jiwa dari dua keluarga.
Berikutnya, Kecamatan Pante Bidari dengan jumlah pengungsi 159 jiwa dari 47 keluarga, Kecamatan Simpang Jernih sebanyak 15 jiwa dari empat keluarga.
BACA JUGA:
Serta Kecamatan Pereulak Barat sebanyak 130 jiwa dari 20 keluarga, Kecamatan Simpang Ulim sebanyak 485 jiwa dari 132 keluarga, dan Kecamatan Peunarun sebanyak 53 jiwa dari 13 keluarga.
"Sedangkan warga yang terdampak banjir lainnya dan bertahan di rumah masing-masing sebanyak 1.315 keluarga dengan 4.612 jiwa," kata Ashadi menyebutkan.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Aceh Timur Elfiandi menambahkan, pihaknya sudah menyalurkan bantuan kepada korban banjir melalui kecamatan untuk disalurkan ke pengungsi. Bantuan berupa pakaian, selimut, dan makanan serta air mineral.
“Bantuan makanan dan air serta pakaian maupun kebutuhan lain sudah kami serahkan kepada pihak kecamatan untuk disalurkan kepada masyarakat yang mengungsi,” kata Elfiandi.