JAYAPURA - Kontak tembak antara Satgas Pamrahwan Batalyon A Resimen III Pelopor dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terjadi di Distrik Serambakon Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Selasa, 24 Desember sekira pukul 08.30 WIT.
Selain kontak tembak, KKB Papua juga membakar gedung sekolah. Hal ini disampaikan Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Ahmad Musthofa Kamal.
Kata Kamal, kejadian ini bermula saat personel Satgas Pamrahwan Batalyon A Resimen III Pelopor mendengar suara tembakan sebanyak tiga kali.
"Mendengar tembakan tersebut personel melakukan pemantauan dari mana arah tembakan," kata Kamal dalam keterangan resmi, Selasa, 14 Desember.
Kemudian, pada pukul 09.00 WIT personel Satgas Pamrahwan melihat kumpulan asap yang membumbung tinggi berasal dari Bangunan SMP Negeri Serambakon yang dibakar oleh Kelompok Kriminal Bersenjata.
Pukul 09.30 WIT terdengar tembakan lagi beberapa kali yang mengarah ke Pos Satgas Pamrahwan dari jarak 700 m sehingga personel Satgas Pamrahwan melakukan tembakan balasan dan terjadi kontak tembak.
"Langkah-langkah Kepolisian yang diambil antara lain melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata," kata dia.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Awan Kemerahan Disertai Kilat di Jatim Jadi Perbincangan, Ini Penjelasan BMKG
13 Desember 2021, 21:02 -
| BERITA
'Gempa... gempa', Kepanikan Warga Jember Lari dari Rumah Ketika Gempa Magnitudo 5,3 Terjadi
13 Desember 2021, 15:43 -
| BERITA
Gempa Magnitudo 5,1 yang Guncang Jatim-Bali akibat Aktivitas Subduksi Lempeng
13 Desember 2021, 14:56
Kamal memastikan bangunan yang dibakar adalah SMP Negeri Serambkon. "Dari kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa. Aparat keamanan TNI-Polri terus melakukan penjagaan di titik rawan dan pintu masuk Kelompok Kriminal Bersenjata," katanya.
Perlu diketahui, satu hari sebelumnya, KKB juga sempat melakukan penembakan ke arah Pos Brimob Distrik Serambakon.
Tag Terpopuler
#mahkamah konstitusi #israel #iran #palestina #hari kartiniPopuler
Terkait
