LUMAJANG - Korban meninggal akibat bencana erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang bertambah dua orang. Total hingga saat ini korban meninggal bertambah jadi 19, dari sebelumnya 17 orang.
"Dua korban baru ditemukan sekitar jam 13.10 WIB, dalam keadaan meninggal," kata Kepala seksi operasi dan siaga Basarnas Surabaya, I Wayan Suyatna, dikonfirmasi, Senin, 6 Desember.
Menurut Wayan, dua korban meninggal itu ditemukan di aliran sungai Kampung Renteng, Kecamatan Candipuro. Dua jenazah itu diketahui berjenis kelamin laki-laki.
"Kedua jenazah langsung dilarikan ke RSUD dr. Haryoto Lumajang untuk proses identifikasi," ujarnya.
BACA JUGA:
Hingga hari ketiga, petugas gabungan tetap melakukan operasi pencarian dan pertolongan, terhadap kemungkinan warga yang menjadi korban awan panas guguran Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang.
Berikut ini total data korban jiwa atau terdampak, yaitu warga terdampak 5.205 jiwa, hilang 27 dan meninggal dunia 19 orang. Sementara itu, warga yang mengungsi berjumlah 1.707 jiwa yang tersebar di 19 titik.