MALANG - Jembatan Gladak Perak, penghubung Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, putus total akibat aliran lahar awan panas Gunung Semeru.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kabupaten Lumajang Wawan Hadi membenarkan putusnya jembatan tersebut.
Jembatan sepanjang 100 meter ini hancur diterjang aliran awan panas yang mengalir melewati Sungai Besuk Sat, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.
“Iya benar. Jembatan putus total,” katanya kepada wartawan, Sabtu, 4 Desember.
BACA JUGA:
Hingga saat ini, petugas tengah fokus melakukan evakuasi warga yang berada di sekitar aliran lahar. Khususnya di 2 dusun yaitu Dusun Kajar Kuning dan Dusun Curah Kobokan.
BPBD juga mengimbau warga menjauhi daerah sekitar sungai yang berhulu di gunung yang memiliki ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl) sekaligus gunung api tertinggi di Pulau Jawa tersebut.
Gunung Semeru atau Gunung Meru terletak di Jawa Timur. Gunung Semeru yang erupsi 4 Desember merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa. Puncak Gunung Semeru adalah Mahameru dengan ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl). Gunung Semeru tertinggi ketiga setelah Gunung Kerinci di Sumatra dan Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat.
Kawah di puncak Gunung Semeru dikenal dengan nama Jonggring Saloko. Lokasi Gunung Semeru masuk ke dalam dua kabupaten, Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Gunung ini termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.