Salah Satu Tangki di Kilang Pertamina Cilacap Terbakar Padahal Belum Sebulan Sempat Lakukan Grand Safety Talk
Sejumlah Pekerja Pertamina mengikuti acara Grand Safety Talk (GST) sebelum melaksanakan pembenahan tangki pengolahan Treated Distillate Hydro Treating (TDHT) di Area Fieldshack Maintenance Area (MA) - 2, Cilacap, (Foto: Dok. RU IV)

Bagikan:

JAKARTA - Salah satu tangki di Kilang Pertamina RU VI Cilacap, Jawa Tengah terbakar pada Sabtu, 13 November malam sekitar pukul 19.00 WIB. Padahal belum sebulan kilang ini baru saja melaksanakan Grand Safety Talk.

Sebelumnya Pertamina sempat merilis kegiatan upaya mendongkrak kinerja salah satu unit pemroses produk energi hijau seperti Green Diesel dan Green Avtur, Kilang Pertamina Internasional (KPI) unit Cilacap melaksanakan pembenahan tanki pengolahan Treated Distillate Hydro Treating (TDHT).

Pekerjaan resmi dimulai setelah diadakan Grand Safety Talk (GST) di area Fieldshack Maintenance Area (MA)- 2, Fuel Oil Complex (FOC) II pada Jumat, 29 Oktober.

Acara ditandai dengan pembacaan komitmen Health Safety Security & Enviroment (HSSE) oleh perwakilan mitra kerja yang ditandatangani oleh GM dan manajemen serta perwakilan vendor dan penyerahan peralatan kerja oleh Manajer FOC II kepada Manajer MA- 2. Melalui pesan sambutannya General Manager (GM) Refinery Unit (RU) IV Cilacap PT KPI Eko Sunarno, menegaskan agar semua pihak mengedepankan aspek safety tanpa pandang bulu.

"Prioritas utama dalam revamping TDHT unit 018 ini tercapainya target aman, tepat mutu, tepat waktu, tepat biaya dan ramah lingkungan. Patuhi HSSE Golden Rules dan Coorporate Life Safing Rules. Baik itu pekerja maupun kontraktor wajib saling mengingatkan, mengintervensi jika melihat perilaku dan kondisi tidak aman," pesannya.

Diketahui, TDHT merupakan unit baru yang dibangun untuk pengembangan Green Energy ini dilakukan Pertamina sebagai implementasi Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan memaksimalkan potensi sumber daya energi baru terbarukan, berbahan dasar minyak kelapa sawit untuk menghasilkan produk-produk energi hijau ramah lingkungan.

Revamping unit TDHT ini melibatkan ± 1.000 orang tenaga kerja dan direncanakan berlangsung selama 40 hari terhitung mulai tanggal 1 November 2021 hingga 10 Desember 2021, dengan terus menjalin komunikasi dan koordinasi lintas fungsi di Pertamina.

Sekretaris Perusahan PT Kilang Pertamina Internasional Ifki Sukarya dalam pesan elektronik yang diterima media membenarkan kejadian ini.

"Diperkirakan kejadian sekitar pukul 19.30 WIB dan penyebab kebakaran belum diketahui.

Pertamina, lanjut Ifki tengah mengupayakan pemadaman kebakaran tangki di area Kilang Cilacap.

"Saat ini tim pemadam kebakaran Pertamina tengah berupaya maksimal untuk melakukan pemadaman di area tanki yang mengalami kebakaran," jelas dia.