JAKARTA - Kepala Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Pusat, Fredi Prasetia memastikan bahwa pihaknya menjamin penggantian dokumen kependudukan warga yang terdampak musibah banjir dan kebakaran.
"Apabila dokumen warga kena banjir atau terbakar, kita langsung ganti, langsung kasih pelayanan ke lokasi. Jadi, setelah bencana, besoknya kami langsung turun cetakin dokumen itu," kata Fredi saat dikonfirmasi, Rabu 10 November.
Fredi mengimbau masyarakat yang sering terdampak banjir agar dapat menyimpan dokumen penting di tempat aman, terutama data kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK), Akta Lahir, Akta Cerai.
BACA JUGA:
"Kami juga sudah buatkan ratusan KK, Kartu Identitas Anak (KIA), Akta Kelahiran, dan Akta Kematian di sejumlah lokasi yang mengalami kebakaran, seperti Johar Baru, Cempaka Putih, Karang Anyar dan Kwitang," katanya.
Fredi mengatakan, pada Tahun 2022 mendatang, pelayanan jemput bola kependudukan yang sempat terhenti selama 2 tahun akibat pandemi COVID-19 akan mulai digelar kembali.
"Jika tidak ada perubahan, kita pastikan tahun depan pelayanan jemput bola masyarakat sudah mulai berjalan," ujarnya.