أنشرها:

JAKARTA - Chile gagal menang saat melawan Peru pada laga pertama Grup A Copa America 2024. Dalam duel di Stadion AT&T, Texas, Sabtu, 22 Juni 204 pagi WIB, Chile hanya mampu bermain imbang 0-0. Pelatih Ricardo Gareca mengaku kecewa pemainnya tak bisa mencetak gol.

Hasil yang mengecewakan bagi Chile yang mendominasi pertandingan. Di laga itu, Chile tampil sebagai unggulan. Mereka juga membuktikan berpeluang menang dengan menguasai permainan.

Hanya saja serangan tim asuhan Ricardo Gareca tak pernah membuahkan hasil. Mereka pun gagal meraih kemenangan di laga pertamanya.

Hasil imbang itu menjadikan Chile dan Peru menempati peringkat dua dan tiga klasemen Grup A. Sementara, Argentina yang mengalahkan Kanada 2-0 pada laga pertama menduduki posisi puncak dengan poin tiga.

Pertandingan itu sendiri lebih sering terhenti karena adanya banyak pelanggaran. Tidak kurang 37 pelanggaran yang membuat wasit meniup peluit setiap saat.

Belum lagi pemain yang mengalami cedera sehingga harus menjalani perawatan sebelum pertandingan dilanjutkan lagi. Gareca pun sampai gerah dengan pertandingan yang selalu terhenti.

"Kami sudah berusaha untuk bermain. Tetapi pertahanan Peru memang sangat kuat. Tak hanya itu, mereka juga bisa merusak permainan kami," kata Gareca.

"Selain itu pertandingan kerap terhenti. Ini menyulitkan kami untuk menciptakan peluang dan kemudian menyelesaikannya. Kami tak bisa menciptakan banyak peluang. Kami bermain dengan tekanan berat. Selain itu, upan kami sering tak akurat," ujarnya.

Meski gagal menang, namun Gareca tak kecewa. Menurut dia masih ada dua pertandingan berikutnya yang harus diselesaikan

"Tentu kami ingin menang. Tetapi yang penting kami meraih poin dan masih ada dua pertandingan berikutnya," kata dia.

Sementara, pelatih Peru Jorge Fossati menuturkan tim sesungguhhnya bermain agresif. Peru juga tak membiarkan lawan bermain dengan nyaman dan mengembangkan pertandingan. Bila itu yang terjadi, timnya bakal tak bisa mengimbangi Chile.

"Kami bermain agresig. Menurut saya kedua tim sama-sama bermain agresif. Ini menjadikan laga seimbang dan hasilnya pun cukup adil," kata Fossati.

"Kami sadar bila membiarkan lawan berkembang dan mereka bisa bermain dengan nyaman, maka ini memberi kesempatan kepada mereka untuk mengalahkan kami," ujarnya.

Pada laga selanjutnya, Peru akan menghadapi Kanada. Sedangkan Chile bertemu Argentina dalam big match di New Jersey.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)