PON XX di Papua Anti Byarpet: PLN Kucurkan Rp313 Miliar Bangun Infrastuktur Kelistrikan untuk Ajang Olahraga 4 Tahunan Tersebut
JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN akan mengucurkan dana sebesar Rp313 miliar untuk mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Dana tersebut akan dialokasikan untuk membangun infrastruktur kelistrikan di Bumi Cenderawasih tersebut.
Direktur Manajemen Sumber Daya Manusia Syofvi F. Roekman menjelaskan, sebagian besar dana tersebut dialokasikan untuk membangun infrastruktur kelistrikan di Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mimika yang menjadi lokasi penyelenggaraan PON serta mendukung kegiatan pembukaan PON.
Seperti diketahui, Empat kawasan tersebut menjadi lokasi penyelenggaraan PON serta mendukung kegiatan pembukaan PON. Acara PON XX bakal digelar pada 2 hingga 15 Oktober mendatang.
"Dari awal PLN berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan PON di Papua ini. Ini adalah perhelatan nasional. Keberhasilan penyelenggaraan PON ada keberhasilan bangsa," katanya dikutip dari laman resmi pln.co.id, Kamis, 16 September.
Lebih lanjut, Syofvi menjamin keandalan pasokan listrik di seluruh venue dan fasilitas pendukung ajang olahraga yang digelar empat tahun sekali tersebut.
Dari total daya mampu listrik mencapai 228,2 megawatt (MW), diproyeksikan beban puncak saat penyelenggaraan PON mencapai 153,5 MW.
"Sehingga ada cadangan daya sekitar 74,7 MW," ucapnya.
Selain suplai pembangkit, lanjut Syofvi, PLN telah melakukan beberapa pembangunan dan perkuatan, antara lain pembangunan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM), Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM), Jaringan Tegangan Rendah (JTR), Gardu Hubung, Gardu Distribusi, dan yang lainnya.
"Guna mengamankan kelistrikan saat berlangsungnya PON XX Papua, PLN juga menyiapkan 129 unit mobile genset kapasitas 100 kW, 200 kW, 500 kW hingga 1000 kW," ujarnya.
Baca juga:
- Jadi Tuan Rumah KTT G20, Airlangga Hartarto: Indonesia Usung Tema Pemulihan Ekonomi
- Menko Airlangga: Sesuai Arahan Presiden Jokowi, Lokasi PON XX Papua jadi Prioritas Vaksinasi COVID-19
- Pujian Menko Airlangga untuk OJK dan Bank yang Sokong Pembiayaan UMKM
- Airlangga: Realisasi Anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional Capai Rp377,5 triliun
Selain itu, kata Syofvi, 55 Unit Gardu Berjalan (UGB), 45 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) Mobile, 7 unit Unit Kabel Bergerak (UKB) dan 4 Unit Kabel dan Kubikel Bergerak (UKKB) juga disiapkan.
Di sisi lain, selama periode siaga yaitu mulai 18 September hingga 15 Oktober 2021 PLN akan menyiagakan 1.574 personel di 45 lokasi pertandingan dan 230 lokasi strategis lain seperti kantor VIP, penginapan, rumah sakit, command center dan yang lainnya juga hampir rampung.
Sementara itu, Ketua Harian Panitia Besar PON (PB PON), Yunus Wonda menyapaikan bahwa peran PLN sangat besar untuk memastikan pasokan dan keandalan listrik pelaksanaan PON.
"Sejak lama PLN selaku mendukung pelaksanaan PON di Papua ini, terutama kebutuhan listrik di penginapan dan semua tempat yang mendukung pelaksanaan PON. Kami sangat berterima kasih kepada PLN," ucapnya.