Basarnas Kendari Evakuasi 2 Orang Tewas di Perairan Laut Banda

KENDARI - Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari bakal melakukan evakuasi terhadap tiga orang, dua di antaranya meninggal dunia di perairan Laut Banda.

Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi mengatakan pihaknya mendapat informasi nahas tersebut dari salah satu pemilik kapal bernama Sofyan pada pukul 18.05 WITA, Senin, 13 September.

"Kami menerima informasi dari Bapak Sofyan pemilik KMN Fajar Mulia 77 yang melaporkan bahwa kapal KMN Fajar Mulia 09 telah menemukan tiga orang korban di sekitar perairan Laut Banda bagian timur dalam keadaan satu orang selamat dan dua orang meninggal dunia," kata dia dikutip Antara.

Berdasarkan laporan tersebut tim penyelamat Kantor Pencarian dan Pertolongan (KKP) Kendari diberangkatkan menggunakan KN. SAR Pacitan untuk mengevakuasi ketiga korban.

"Tim rescue KKP Kendari diberangkatkan pada pukul 18.25 WITa," ujar dia.

Basarnas menyampaikan, jarak tempuh sekitar 123 nautical mile (NM) atau mil laut dari dermaga utama Basarnas Kawasan Timur Kendari dengan perkiraan waktu tiba di lokasi pada 14 September pukul 03.25 Wita.

"Cuaca hujan, kecepatan angin 2 - 18 knot, tinggi gelombang 1 - 1,5 meter. Demikian, perkembangan selanjutnya menyusul," kata Aris Sofingi.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui indentitas ketiga korban dan penyebab ataupun kronologi sehingga ketiga korban ditemukan di Laut Banda.