Dua WNA Ikut Jadi Korban Kebakaran Lapas Tangerang, Menkumham Yasonna: Saya Sampaikan Duka Mendalam

JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly mengungkap, ada dua warga negara asing yang turut menjadi korban dalam kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Banten. Keduanya merupakan warga binaan yang berpaspor Afrika Selatan dan Portugal.

"Data yang saya peroleh menyebutkan ada 41 orang yang meninggal akibat kebakaran ini. Salah satu korban meninggal adalah warga binaan kasus terorisme, satu tindak pidana pembunuhan, sementara lainnya narkoba. Dua di antara korban meninggal merupakan warga negara asing dari Afrika Selatan dan Portugal," kata Yasonna dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 8 September.

Atas kejadian ini, Yasonna kemudian menginstruksikan jajarannya untuk fokus mengevakuasi dan memulihkan warga binaan di lapas tersebut. Selain itu, ia juga menyampaikan rasa duka yang mendalam atas tewasnya 41 orang dalam peristiwa kebakaran yang terjadi dini hari tadi.

"Rasa duka mendalam saya sampaikan atas jatuhnya korban dalam kebakaran ini," ungkap politikus PDI Perjuangan tersebut.

"Saya sudah menginstruksikan jajaran untuk secepatnya melakukan evakuasi dan fokus memberikan penanganan terbaik untuk memulihkan korban luka. Ini musibah yang memprihatinkan bagi kita semua," imbuh Yasonna.

Lebih lanjut, dia mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk mencari penyebab kebakaran tersebut. Selain itu, Kemenkumham akan berupaya mencari formulasi yang tepat mencegahhal fatal terjadi jika ada kebakaran di lapas.

"Tentu saja kami akan bekerja sama dengan semua pihak terkait untuk menyelidiki sebab-sebab kebakaran dan tentu saja memformulasikan strategi pencegahan agar musibah berat seperti ini tidak terjadi lagi," ujar Yasonna.

Sebelumnya, musibah kebakaran terjadi di Lapas Kelas I Tangerang, Banten, pada Rabu, 8 September dini hari. Dugaan awal, peristiwa ini terjadi karena korsleting listrik dan api berkobar kurang lebih dua jam.

Kebakaran ini mengakibatkan 41 orang warga binaan meninggal dunia dan ada juga yang mengalami luka. Korban luka saat ini sudah dibawa ke RSUD Tangerang untuk menjalani perawatan dan mendapatkan pengobatan.