Merasa Kurang, Bupati Ogan Komering Ulu Minta Pasokan Vaksin Ditambah
JAKARTA - Pelaksana Harian Bupati Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, Edward Candra berharap pasokan vaksin dari pusat untuk wilayahnya ditambah. Sebab, jumlah yang diterima saat ini masih sangat sedikit.
"Suplai vaksin untuk OKU dirasa sedikit sekali," kata Bupati Edward Chandra di Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU), dilansir Antara, Kamis, 26 Agustus.
Menurut dia, persediaan dosis vaksin yang ada saat ini dinilai belum memadai untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi seluruh warga Kabupaten OKU yang akan divaksin.
Oleh sebab itu, kata dia, pihaknya telah mengajukan tambahan dosis vaksin ke pemerintah pusat agar segera disuplai ke Kabupaten OKU.
"Berdasarkan laporan dari Satgas COVID-19 OKU, pada September 2021 nanti Kabupaten OKU akan kembali menerima suplay vaksin dari pusat. Namun berapa banyak saya belum tahu," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan OKU, Andi Prapto secara terpisah menambahkan, terakhir kali pihaknya menerima suplai vaksin yaitu sebanyak 1.030 vial yang didistribusikan dari Palembang pada Jumat, 13 Agustus.
"Vaksin yang diterima tersebut langsung didistribusikan ke tiga rumah sakit dan 18 Puskesmas yang tersebar di Kabupaten OKU," katanya.
Baca juga:
Adapun vaksin yang diterima pihaknya tersebut meliputi Vaksin Biofarma sebanyak 610 vial dengan rincian untuk Polres OKU 100 vial, Kodim 0403 350 vial, Sentra 60 vial dan Dinas Kesehatan setempat 100 vial serta Moderna untuk tenaga kesehatan sebanyak 420 vial.
"Vaksin yang disuplai tersebut masih jauh dari kata cukup mengingat jumlah warga Kabupaten OKU yang akan divaksin mencapai 277.000 orang," ujarnya.