Jalan Terjal Unai Simon Ikuti Jejak Iker Casillas
JAKARTA - Perjalanan berliku ditempuh kiper tim nasional Spanyol, Unai Simon selama perhelatan Euro 2020.
Penjaga gawang Athletic Bilbao itu membuat kesalahan mencolok saat Spanyol melawan Kroasia pada Senin pekan lalu. Tetapi, mampu bangkit untuk membawa La Furia Roja menang 5-3.
Kemudian, pada Jumat malam pekan yang sama melawan Swiss, Simon menyelamatkan dua penalti dalam tos-tosan, mengikuti jejak Iker Casillas, yang terkenal menghentikan dua penalti melawan Italia pada 2008.
Spanyol, tentu saja, perkasa antara 2008 hingga 2012, memenangkan Euro 2008, Piala Dunia 2010 dan Euro 2012. Casillas sangat penting dalam kemenangan ini, selalu menjadi benteng tangguh dalam adu penalti.
Penyelamatan penalti signifikan pertamanya dalam balutan jersey Spanyol adalah melawan Republik Irlandia di Piala Dunia 2002. Namun, yang paling terkenal adalah melawan Oscar Cardozo dari Paraguay pada 2010. Di Euro 2012, dia adalah kunci dalam menghentikan Portugal di semi-final.
Sementara itu Simon, meski bukan pilihan pertama dalam turnamen, tampil sangat baik. Pria asal Basque ini masih muda, dan berhasil meyakinkan pelatih Luis Enrique untuk memilihnya ketimbang David de Gea dan Robert Sanchez.
Hanya saja, di semifinal, kecemerlangan Simon luntur. Sinarnya tertutup kegemilangan kiper Italia Gianluigi Donnarumma.
Kiper yang baru direkrut PSG itu menjadi pahlawan Italia setelah mementahkan tendangan pemain Spanyol Alvaro Morata dalam adu penalti di Stadion Wembley, Rabu kemarin.
Empat penendang Italia berhasil menjalankan tugasnya dalam drama adu penalti ini, sedangkan hanya dua dari empat penendang Spanyol yang berhasil.
Penendang terakhir Spanyol sudah tidak diperlukan lagi karena sudah tidak menentukan. Posisi akhir adu penalti adalah 4-2 untuk Italia.
Baca juga:
- Busquets Tak Ingin Buru-Buru Ambil Keputusan Pensiun Usai Spanyol Ditendang Italia dari Euro 2020
- Siapa Junior Firpo, Rekrutan Baru Leeds United Seharga Rp257 Miliar?
- Maurizio Sarri: Lorenzo Insigne Pemain Terkuat Italia
- Tentang Calon Lawan Brasil di Final Copa America, Neymar: Saya Ingin Argentina, Kami akan Menang
Keempat penendang Italia yang berhasil adalah Andrea Belotti, Leonardo Bonucci, Federico Bernardeschi dan Jorginho, sedangkan penendang pertama mereka Manuel Locatelli gagal karena diselamatkan oleh kiper Spanyol Simon.
Sebaliknya Spanyol hanya berhasil dari dua penendang, yakni Gerard Moreno dan Thiago Alcantara, sedangkan Dani Olmo melebar dia atas gawang dan Morata dimentahkan oleh Donnarumma.
Ini pertama kalinya Spanyol gagal memenangkan semifinal Euro dari lima babak semifinal yang telah mereka jalani. Tiga di antaranya berakhir dengan status juara Eropa.
Adu penalti ditempuh setelah kedudukan 1-1 menyusul gol Alvaro Morata menggagalkan keunggulan Italia dari gol Federico Chiesa pada babak kedua yang bertahan sampai 120 menit.