Puan Maharani: Keberhasilan PPKM Darurat Ditentukan Masyarakat
JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta masyarakat tidak perlu khawatir dengan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang dimulai besok, 3 Juli hingga 20 Juli mendatang.
Sebab menurutnya, PPKM Darurat akan berhasil jika ada konsistensi dan ketegaran pemerintah, serta partisipasi aktif masyarakat.
"Keberhasilannya sangat ditentukan oleh partisipasi masyarakat. Marilah kita bulatkan tekad untuk mengakhiri situasi darurat ini. Kita pasti bisa!," ujar Puan dalam keterangannya, Jumat, 2 Juli.
Ketua DPP PDIP itu menekankan, PPKM Darurat harus diimplementasikan dengan baik dan disiplin. Karenanya, ia mendorong semua pihak untuk membantu agar PPKM Darurat dilaksanakan dengan sempurna.
“Tegakkan aturan, tidak berhenti sebagai kebijakan di atas kertas," tegas Puan.
Baca juga:
- Rosan Roeslani: Dapat Restu Jokowi, Kadin Gelar Munas Sekaligus Vaksinasi Massal di Kendari
- Tetap Gelar Munas, Kadin Carter Pesawat Garuda Indonesia untuk Boyong Peserta ke Kendari
- Empat Fakta Terbaru Munas VIII Kadin di Kendari
- Kadin NTT Dukung Arsjad Rasjid Anak Buah Konglomerat Agus Lasmono Sudwikatmono Jadi Ketum Kadin
Puan menilai, penerapan PPKM Darurat adalah jawaban dari Presiden Joko Widodo atas masukan banyak pihak untuk merespons lonjakan COVID-19. Dia berharap nantinya kebijakan ini benar-benar efektif menekan laju virus corona di Indonesia, khususnya Pulau Jawa dan Bali.
“Kita semua ingin bangsa ini segera pulih dari pandemi," kata Puan.
Diketahui, akibat lonjakan kasus COVID-19 yang selama dua pekan mencapai angka 20 ribu lebih, Presiden Jokowi secara resmi memutuskan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Kamis, 1 Juli.
Langkah intervensi tersebut akan mulai diberlakukan sejak besok, 3 Juli hingga 20 Juli 2021.
Untuk daerah penerapan PPKM Darurat ini khusus diberlakukan untuk wilayah Pulau Jawa dan Pulau Bali, khususnya di 122 kabupaten/kota.