Kepala Suku Kritis Diserang Separatis Bersenjata, Warga Bingki Papua Kosongkan Kampung Mengungsi ke Dekai
PAPUA - Danrem 172/PWY Brigjen Izak Pangemanan mengakui saat ini Kampung Bingki sudah kosong akibat warga mengungsi ke Dekai, Ibu Kota Kabupaten Yahukimo.
"Memang benar ada laporan warga Bingki mengungsi ke Dekai sejak Kamis, 24 Juni melalui sungai dan jalan darat," kata Danrem Pangemanan di Jayapura seperti dikutip dari Antara, Jumat, 25 Juni.
Kemungkinan saat ini warga yang mengungsi sudah sampai di Dekai. Ia mengakui hingga kini belum diketahui pasti berapa banyak warga Bingki yang mengungsi.
Namun yang pasti kampung tersebut sudah kosong karena mereka takut Kelompok Separatis Bersenjata (KSB) kembali menyerang kampung tersebut
Baca juga:
- KSB Menggila di Yahukimo Papua: Bunuh 4 Orang Termasuk Kepala Kampung Obaja Nang, 7 Karyawan Ikut Diserang
- KKB Tembak 3 Orang di Yahukimo Papua hingga Tewas, Ada Warga Disandera
- Refleksi 60 Tahun Jokowi: Catatan Bersejarah Sang Presiden dalam Setahun
- Senpi Makarof dan Revolver Diserahkan ke TNI, Rupanya Hasil Rampasan KKB Papua dari Polsek Pirime
Apalagi kepala kampung mereka juga menjadi korban yakni Obaja Nang yang sebelumnya dilaporkan meninggal. Namun ternyata kritis dan dibawa bersama warga yang mengungsi.
Sedangkan jenazah empat pekerja bangunan yang menjadi korban sudah dievakuasi ke Dekai dengan menggunakan helikopter.
"Jenazah masih berada di RSUD Dekai untuk dilakukan autopsi," terangnya.
Empat pekerja bangunan yang menjadi korban penyerangan KSB yaitu Suardi , Sudarto, Idin, dan Ipa.