Idham Lapasere Gaet Tommy Maranua Lepas Lagu Tunggal Religi

JAKARTA - Musisi asal Palu, Idham Lapasere melepas lagu tunggal (single) religi bergenre rock alternatif, Jiwa yang Mulia. Lagu ini ditulis secara spontan di tengah perjalanan Idham menjalankan tugas ke Pulau Jawa.

Proses penggarapan lagu ini melibatkan gitaris Boomerang, Tommy Maranua yang berperan sebagai pengarah musik dan produser. Rekamannya dieksekusi di Surabaya.

"Saya yang sedang melakukan perjalanan bisnis dari Palu menuju pulau Jawa... Purwokerto, Jogja, Batu Malang sampai Surabaya memang merencanakan membuat musik bersama Tommy," cerita Idham kepada VOI.

Banyak kejutan 'rejeki' atau kejadian di luar nalar dan ekspektasi Idham saat ia mendapatkan ide lirik lagu ini. Dalam perjalanan, ia tiba-tiba bersenandung dan terucap lirik; "Tak perlu bangga dengan apa yang kau punya".

"Bukannya tidak mensyukuri apa yang diberikan Tuhan. Intinya adalah tak perlu sombong, kita pasti mati. Banyak bersyukur dengan kondisi pandemi COVID-19 seperti sekarang," tuturnya.

Lirik spontan itulah yang akhirnya dijadikan tema lagu. Saat Idham menyampaikannya kepada Tommy, ia langsung setuju.

Secara umum, tidak ada kendala berarti saat mereka menggarap lagu ini. Kendala dalam proses rekamannya lebih pada equipment saja.

"Kalau transfer ide kami lebih saling memahami. Tommy cukup paham selera musik saya dan kapasitas bernyanyi saya," kata Idham. 

Dari sisi musik, Idham dan Tommy mencoba jujur dalam berkarya. Meski spontan, paling tidak bisa mereka pertanggungjawabkan. Namun jika berbicara referensi, Idham mengaku dipengaruhi musik rock modern, rock alternatif, dan grunge.

"Vokalis idola saya selain Eddie Vedder dan Ipang Lazuardi adalah Sting. Tapi secara pribadi saya juga mengidolakan Tommy sebagai pemain gitar walaupun banyak juga karya-karya dia yang bervokal," Idham mengakhiri.

Sambil menunggu video musik Jiwa yang Mulia yang masih dalam penggarapan. Nikmati versi audionya di bawah: 

>