Magabut, Ozil Masih Terima Gaji dari Arsenal, Rp6,3 Miliar per Pekan

JAKARTA - Mesut Ozil saat ini berseragam Fenerbahce. Tapi, Arsenal dilaporkan masih membayar gaji harian gelandang Jerman sebesar 90 persen dari angka 350 ribu poundsterling (Rp7 miliar).  

Menurut The Athletic, Selasa, 27 April, Arsenal masih membayar sebagian besar gaji Ozil hingga Juni, tanggal kontraknya akan berakhir. Gaji tersebut sebesar 315 juta poundsterling (Rp6,3 miliar).

Pemain Jerman itu meninggalkan Arsenal menuju Turki pada Januari karena tidak mendapat tempat di skuat utama The Gunners. Ozil dibekukan oleh pelatih Mikel Arteta di mana dia tidak terdaftar di Liga Premier atau Liga Europa musim ini.

Ketika Ozil melakukan debut untuk Fenerbahce - klub masa kecilnya - melawan Hatayspor pada bulan Februari, itu adalah cita rasa sepak bola kompetitif pertamanya dalam tujuh bulan.

Bulan lalu, The Gunners mengungkap mereka menderita kerugian 47,8 juta poundsterling (Rp961,4 miliar)menurut perhitungan musim 2019/20. Dalam periode itu, mayoritas pemain telah menerima pemotongan gaji, dan maskot klub - Gunnersaurus - harus diberhentikan sebagai upaya klub untuk menyeimbangkan pembukuan.

Di tengah krisis keuangan yang dialami Arsenal, Ozil malah membawa pulang 350 ribu poundsterling seminggu, di mana sebagian besar di antaranya masih harus dibayarkan klub Meriam London. Ya, Ozil magabut alias makan gaji buta.

Arsenal akan bebas dari gaji Ozil pada musim panas. Saat itulah, mereka bisa menggunakan dana tersebut untuk membangun kembali tim yang luluh lantak musim ini.

Laporan The Athletic juga mengklaim, David Luiz akan pergi pada musim panas, bersama Lucas Torreira dan Matteo Guendouzi - keduanya saat ini sedang dipinjamkan.

Selain itu, ada ketidakpastian tentang masa depan Hector Bellerin dan Reiss Nelson.