Kabar Gembira datang dari Bantul, Kasus Sembuh dari COVID-19 Total ada 10.631 orang
JAKARTA - Pasien yang dinyatakan sembuh dari infeksi COVID-19 di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dalam sehari terakhir bertambah 76 orang, sehingga total kasus pulih dari paparan virus corona tersebut per Minggu, menjadi 10.631 orang.
Dilansir Antara, Senin, 26 April, Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 Bantul menyebut, pasien sembuh itu rinciannya dari Kecamatan Sedayu 39 orang, Kecamatan Dlingo 11 orang, dan Kecamatan Banguntapan 10 orang, serta Kecamatan Pleret empat orang.
Selanjutnya dari Kecamatan Pajangan tiga orang, Bantul tiga orang, sisanya dari Kretek dua orang, serta dari Bambanglipuro, Pandak, Imogiri, dan Sewon masing-masing satu orang.
Baca juga:
- Ramadan 2021: Masjid Bersejarah di Irak Ini Kembali Dibuka untuk Buka Bersama dan Tarawih
- Kasus Penularan COVID-19 Manusia ke Kucing Ditemukan
- Panglima TNI akan Ajukan Kenaikan Pangkat untuk 53 Awak KRI Nanggala-402
- Kelompok Lekagak Telengen Disebut Pelaku Penembakan Kepala BIN Papua Brigjen Putu Danny
Meski demikian dalam periode yang sama terdapat penambahan kasus konfirmasi positif COVID-19 sebanyak 59 orang berasal dari Kecamatan Bambanglipuro 15 orang, Pleret 12 orang, Sanden 11 orang, Sewon enam orang, dan Bantul lima orang.
Sisanya dari Banguntapan tiga orang serta dari Kretek, Pundong, Pandak, Imogiri, Dlingo, Kasihan, dan Sedayu masing-masing satu orang, dengan demikian total kasus positif COVID-19 di Bantul secara akumulasi menjadi 11.770 orang.
Untuk kasus positif COVID-19 yang meninggal dunia pada hari ini tercacat dua orang dari Kecamatan Jetis dan Sewon, sehingga total kasus kematian di Bantul menjadi 316 orang.
Dengan perkembangan kasus harian tersebut, maka data pasien COVID-19 aktif domisili Bantul yang masih menjalani isolasi maupun perawatan tenaga kesehatan di sejumlah rumah sakit rujukan per Minggu, berjumlah 823 orang.
Ketua Harian Satgas Penanggulangan COVID-19 Bantul Abdul Halim Muslih mengajak masyarakat memutus rantai penyebaran COVID-19 dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, dan 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas.