SBY Soroti Penurunan Grafik Peserta Proliga 2025

JAKARTA – Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku pemilik klub bola voli Jakarta LavAni buka suara terkait penurunan grafik peserta kategori putra di ajang Proliga 2025.

Kompetisi liga bola voli level tertinggi di Indonesia itu akan berlangsung 3 Januari 2025 sampai 11 Mei 2025. Sayang, jumlah pesertanya mengalami penurunan yang cukup signifikan.

SBY mengakui bahwa perkembangan dan prestasi bola voli Indonesia sejatinya membaik. Namun, penurunan jumlah di Proliga 2025 menunjukkan ada persoalan yang mesti segera dibetulkan.

"Dalam kaitan ini, Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) perlu mencari tahu mengapa penurunan ini terjadi," tulis Presiden Keenam Republik Indonesia itu dalam catatan panjangnya di media sosial X.

Proliga 2025 akan diikuti oleh 12 tim, yang terdiri dari tujuh tim putri dan lima tim putra. Jumlah tim itu sama dengan musim lalu, tetapi tim putra kehilangan Kudus Sukun Badak dan Jakarta BIN.

Dari tim putri, Jakarta BIN juga absen dalam edisi 2025. Tim yang musim lalu diperkuat oleh Megawati Hangestri Pertiwi itu berstatus juara bertahan Proliga, tetapi tidak melanjutkan kontrak.

Posisi mereka pun digantikan oleh tim pendatang baru, Yogya Falcons. Tim ini membuat gebrakan untuk debut mereka dengan mendatangan ratu voli asal Kazakstan, Sabina Altynbekova.

SBY mengatakan kalau mundurnya tim-tim tersebut berkaitan dengan biaya yang mesti dikeluarkan, terutama gaji pemain asing yang tinggi, maka PBVSI perlu membuat kebijakan batasan gaji yang lazim diterapkan di negara-negara lain.

"Peningkatan gaji atlet asing yang tidak dibatasi ini, patut diduga menyebabkan demotivasi di kalangan klub bola voli di Tanah Air karena merasa tidak mampu lagi untuk bersaing di kancah Proliga," katanya.

Rencananya, Proliga 2025 akan berlangsung di sembilan kota besar Indonesia yang saat ini masih dalam tahap pembahasan. Laga yang menandai pembukaan kompetisi tersebut kemungkinan akan berlangsung di wilayah Jabodetabek.

Pada awalnya, PBVSI ingin memberikan acara pembukaan kepada tim putri Jakarta BIN. Akan tetapi, absennya tim tersebut membuat federasi yang mengambil alih pembukaan kompetisi.

Pada edisi 2024, pembukaan Proliga berlangsung di GOR Among Rogo, Yogyakarta, dan penutupan digelar di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta. Jadi, tidak menutup kemungkinan hal tersebut bisa terulang lagi pada edisi 2025.