Indonesia Gelar Pelatnas Senam di Tokyo dan Jakarta
JAKARTA – Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani) menggelar pemusatan latihan nasional (pelatnas) di dua tempat berbeda, Tokyo dan Jakarta, untuk enam atlet putra dan lima atlet putri.
Ketua Umum PB Persani, Ita Yuliati, mengatakan bahwa pelatnas jangka panjang ini memiliki beberapa target penting ke depan, salah satunya adalah Olimpiade.
"Target kami bukan hanya untuk SEA Games 2025 atau World Championships Jakarta, tetapi juga Olimpiade Los Angeles 2028," ujar Ita dalam keterangan yang diterima.
Atlet-atlet putra yang dipanggil bergabung dalam pelatnas ini adalah Abiyu Raffi, M. Aprizal, Agung Suci Tanto Akbar, Naufal Takdir Albari, Satria Tri Wira Yudha, dan Fajar Abdul Rachman Al Ali.
Lantas dari sektor putri, Rifda Irfanaluthfi termasuk di dalamnya. Ia akan menjalani pelatnas bersama Salsabilla Hadi Pamungkas, Alarice Mallica Vilobianne F.P., Ameera Rahmajanni Hariadi, dan Muthia Nur Cahya.
Walaupun termasuk dalam daftar, Rifda Irfanaluthfi masih belum bisa mengikuti pemusatan latihan. Soalnya, dia harus menjalani pemulihan selpas operasi ACL (anterior cruciate ligament) dan baru akan menyusul setelahnya.
Baca juga:
Empat atlet di antaranya yang akan menjalani pemusatan latihan di Tokyo dari 26 November 2024 hingga 25 Desember 2024 adalah Abiyu, Naufal, Salsabilla, dan Alarice. Kemudian sisanya berlatih di Jakarta.
"Kami berterima kasih kepada Kemenpora yang sangat mendukung komitmen kami untuk menyiapkan pelatnas jangka panjang," ujar Ita.
Nama-nama yang berlatih di Jepang akan didampingi oleh pelatih M. Try Saputra (artistik putra) dan Audi Ashari Arif (artistik putri). Kegiatan akan dilaksanakan di NTC Ajinomoto dan di bawah pengawasan pelatih Jepang, Yasunori Tachibana serta Reiko Uchiyama.
Adapun atlet-atlet lainnya yang berlatih di GOR Senam DKI Jakarta akan didampingi oleh pelatih putra Ferrous One Willyodac dan pelatih putri Eva Novalina Butarbutar.
Nama-nama ini nanti masih akan diseleksi lagi untuk latihan selanjutnya karena adanya sistem promosi dan degradasi. Nanti akan terpilih lima atlet putra dan empat atlet putri untuk membela Indonesia di Kejuaraan Dunia 2025 di Jakarta.