JAKARTA – Ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi antusias menanti debut mereka di BWF World Tour Finals 2024 setelah tersingkir dari ajang China Masters 2024.
Febriana/Amallia pulang di perempat final usai kalah dua gim langsung 12-21 dan 18-21 melawan unggulan ketiga Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida, pada Jumat, 22 November 2024, petang WIB.
Kekalahan ini membuat Febriana/Amallia memiliki sisa waktu yang panjang untuk bersiap tampil di BWF World Tour Finals pada awal Desember 2024, yang merupakan turnamen penutup musim.
"Setelah pulang dari sini kami akan (melakukan) persiapan lagi. Lawan adalah (pebulu tangkis dari) top delapan (dunia sehingga sudah) pasti berat, tetapi kami harus siap," ujar Febriana.
Keberhasilan yang dicapai Febriana/Amallia untuk tampil di Hangzhou nanti sekaligus menjaga tradisi ganda putri Indonesia. Sejak ajang ini dimulai pada 2018, sektor ganda putri Indonesia belum pernah absen.
BACA JUGA:
Pada empat edisi pertama, ganda putri Indonesia diwakili oleh Apriyani Rahayu/Greysia Polii. Apriyani kemudian melanjutkan tradisi itu bersama Siti Fadia Silva Ramadhanti pada 2022 dan 2023.
Akan tetapi, Apriyani saat ini tengah cedera sehingga dia pun harus pecah kongsi dengan Fadia. Di ajang China Masters 2024, Fadia bermain bersama pasangan barunya Lanny Tria Mayasari.
Kabar baiknya Febriana/Amallia sanggup unjuk gigi menggantikan rekan mereka. Tiket ke ajang ini pun mereka amankan setelah sanggup mencapai babak perempat final di China Masters 2024.
"Senang dan sangat antusias pasti bisa lolos ke World Tour Finals pertama sepanjang karier kami. (Ini adalah) salah satu mimpi kami," ujar Amallia.
Saat ini Indonesia sudah punya tiga wakil yang pasti bermain di BWF World Tour Finals 2024. Dua lainnya adalah Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
BWF World Tour Finals 2024 akan berlangsung dari 10-15 Desember 2024 di Hangzhou Olympic Sports Center. Total hadiah yang diperebutkan adalah dua juta dolar atau Rp31,8 miliar.