CEO Telegram Tawarkan Program Bayi Tabung Gratis dengan Spermanya

JAKARTA – Bayi tabung merupakan program pembuahan dengan biaya yang sangat besar. Namun, ada program gratis bagi wanita di Rusia jika mereka mau diinseminasi dengan sel sperma CEO Telegram Pavel Durov. 

Program ini dibuat oleh klinik IVF Altravita yang bekerja sama langsung dengan Durov. Melalui situs resminya, pihak klinik menyatakan bahwa seluruh biaya yang berkaitan dengan protokol IVF akan ditanggung langsung oleh pejabat Telegram tersebut. 

"Anda dapat menjalani IVF gratis, menggunakan sperma Pavel Durov, salah satu pengusaha paling terkenal dan sukses di zaman kita," kata pihak klinik. "Pavel Durov bersedia membiayai semua protokol IVF yang menggunakan spermanya."

Menurut pernyataan Altravita, slot pembuahan dengan sel sperma Durov terbatas. Seluruh wanita yang tertarik dengan In Vitro Fertilization (IVF), istilah medis untuk program bayi tabung, bisa mendaftarkan diri selama mereka berusia di bawah 37 tahun. 

Setelah menghubungi klinik melalui email atau telepon, para pendaftar akan menjalani serangkaian pemeriksaan medis. Jika rahim dan kondisi kesehatan pendaftar memenuhi syarat, protokol IVF akan dipersiapkan menggunakan teknologi dan peralatan tercanggih. 

"Ini adalah sumbangan yang sangat dermawan bagi masyarakat dari seseorang yang ingin membantu mereka yang bermimpi menjadi orang tua," ungkap Altravita. "Tim kami akan mendukung Anda sepanjang proses agar prosesnya senyaman mungkin."

Jika mengikuti program ini, Anda akan mengandung anak Durov, tetapi tanpa dukungan psikologis. Meski dibiayai selama proses pembuahan, pendaftar tidak akan dibantu selama mengandung, melahirkan, hingga merawat anaknya hingga dewasa.

Kebutuhan finansial pengguna juga sangat diperlukan di dalam tumbuh kembang anak. Walaupun program ini terlihat cukup aneh, banyak wanita yang tertarik untuk mengandung anak Durov. CEO Telegram itu sempat mengungkapkan bahwa ia memiliki ratusan anak dari program IVF.

"Saya baru saja diberi tahu bahwa saya memiliki lebih dari 100 anak biologis. Bagaimana ini mungkin bagi seorang pria yang belum pernah menikah dan lebih suka hidup sendiri?” ujar Durov.

Hal ini terjadi karena Durov rutin menyumbangkan air maninya ke klinik IVF Altravita sejak 15 tahun yang lalu. Dengan ide yang cukup baik, yaitu membantu para orang tua yang kesulitan memiliki anak, Durov telah menolong lebih dari 100 keluarga di 12 negara yang berbeda.