Kagama 4x4 Menggelar Jatiluhur Jungle Rush (JJR) 2024, Pererat Silaturahmi Offroader di Indonesia
JAKARTA - Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) 4x4 berkerja sama dengan Indonesia Offroad Federation (IOF) Pengda DKI Jakarta dan juga Perum Jasa Tirta II, menggelar Jatiluhur Jungle Rush (JJR) 2024 mulai tanggal 7-10 November 2024.
Berlokasi di sekitar kawasan Bendungan Jatiluhur, Purwakarta Jawa Barat. Hajatan perdana ini berwujud kegiatan kompetisi adventure offroad dan juga bakti sosial.
“Acara ini tak sekedar ajang kompetisi off-road ataupun meningkatkan keterampilan mengemudi, namun juga menjadi sarana kegiatan sosial bagi masyarakat sekitar dengan adanya bakti sosial,” tutur Ketua Kagama 4x4 Heri Budiarso dalam keterangannya, Jumat, 8 November.
Heri Budiarso menambahkan, acara ini diharapkan juga mampu mempererat silaturahmi dari para offroader di Indonesia untuk tetap guyub, kompak dan tentunya memberikan manfaat nyata bagi masyarakat umum di sekitar lokasi.
"Salah satunya juga ingin lebih memperkenalkan potensi wisata di Jatiluhur dan sekitarnya,” lanjutnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Jasa Tirta II, Iman Santoso, menyambut baik inisiatif Kagama 4×4 dan IOF Pengda DKI Jakarta yang mengangkat Jatiluhur sebagai destinasi wisata petualangan dan off-road.
"Kami berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mendukung potensi wisata alam Jatiluhur dan perekonomian lokal, sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar,” ungkap Iman.
Baca juga:
Ketua IOF Pengda DKI Jakarta, Iwan Sakri, mengatakan dipilihnya lokasi ini tak lebih dikarenakan posisinya yang strategis baik dari Jakarta, Jawa Barat maupun Jawa Tengah dan Yogyakarta.
“Jatiluhur punya lokasi yang strategis yang mudah diakses bagi peserta dari berbagai daerah dari Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta ataupun Jawa Timur,” tutur Iwan.
Heri menambahkan, ajang Kagama 4x4 JJR diharapkan akan menjadi ajang tahunan alias rutin dilakukan, dan memberikan kontribusi positif untuk komunitas offroad di Indonesia.
“Kami berharap bahwa ke depannya, JJR dapat dilaksanakan di tempat yang sama dan dapat digelar rutin. Tentunya dapat memberikan kontribusi positif pada komunitas offroad Indonesia dan juga turut menggerakkan ekonomi masyarakat lokal,” tutup Heri Budiarso.