Tewasnya Suporter Bayern Munchen Membayangi Kemenangan di Liga Champions
JAKARTA - Bayern Munchen berduka atas kematian seorang penggemar yang menghadiri kemenangan 1-0 tim atas Benfica di Liga Champions pada Kamis, 7 November 2024, dini hari WIB.
Klub Bavaria itu mengatakan pada Kamis pagi bahwa mereka menerima berita bahwa suporter tersebut telah meninggal saat dibawa ke rumah sakit.
Para suporter Bayern Munchen tidak bernyanyi atau bersorak selama pertandingan sebagai bentuk penghormatan kepada orang tersebut.
Suasana di Allanz Arena tampak hening beberapa menit setelah sepak mula ketika terlihat jelas bahwa ada keadaan darurat yang memerlukan perhatian paramedis dan petugas polisi.
Salah satu kelompok suporter Bayern Munchen, Club Nr. 12, mengatakan para anggotanya tidak mendukung seperti biasa karena ada tindakan medis darurat.
"Hidup lebih penting daripada olahraga. Kami mendoakan keluarga dan teman-teman agar diberikan banyak kekuatan," bunyi pernyataan kelompok suporter tersebut.
Baca juga:
Para pendukung Bayern tidak melanjutkan sorak-sorai setelah orang tersebut dibawa keluar dari blok tribun dengan tandu setelah sekitar setengah jam.
"Keadaan darurat medis di tribun Allianz Arena membayangi pertandingan sejak awal. Karena pertimbangan matang, Sudkurve (kurva selatan tribun) menahan diri dari dukungan keras seperti biasanya untuk tim mereka. Klub juga mengurangi liputannya atas pertandingan tersebut."
"Sekitar satu jam setelah peluit akhir dibunyikan, juara bertahan Jerman menerima berita duka bahwa penggemar tersebut meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit. FC Bayern berduka bersama keluarga penggemar tersebut," kata Bayern Munchen dalam sebuah pernyataan.
Bayern Munchen menang tipis 1-0 atas tamunya Benfica di laga keempat Liga Champions. Gol semata wayang dicetak melalui sundulan Jamal Musiala pada menit ke-67 yang diawali aksi Harry Kane.
Hasil itu sudah cukup bagi Bayern Munchen untuk mengakhiri dua kekalahan beruntunnya dan mengklaim kemenangan keduanya di Liga Champions.
Para penggemar Bayern Munchen bersorak dan merayakan gol tersebut, tetapi suasana tetap tenang selama sisa pertandingan.
"Kami tidak mengetahuinya selama pertandingan, baru tahu tepat setelah laga. Kami mendoakan keluarga yang kuat dan semoga sukses, kami memikirkan semua yang terlibat," kata gelandang Bayern Munchen, Konrad Laimer.