Hyundai Kenalkan Konsep Initium Tegaskan Komitmen Pengembangan Kendaraan Hidrogen
JAKARTA - Baru-baru ini, Hyundai meluncurkan konsep mobil sel bahan bakar (FCEV) bernama Initium dalam gelaran ‘Clearly Committed’ yang diadakan dalam Hyundai Motorstudio Goyang, Korea Selatan.
Menurut pabrikan, Initium berasal dari bahasa latin yang diartikan sebagai ‘permulaan’ atau ‘pertama’. Ini sekaligus mewakili merek sebagai pionir energi hidrogen serta berkomitmen mengembangkan ekosistemnya.
“Kami berdedikasi untuk merintis masa depan di mana hidrogen digunakan oleh semua orang, dalam segala hal, dan di mana pun,” kata President and CEO Hyundai Motor Company Jaehoon Chang, dikutip dalam laman resmi pabrikan, Jumat, 1 November.
Konsep mobil FCEV ini juga menandai bahasa desain terbaru dari Hyundai yang disebut sebagai ‘Art of Steel’, diartikan mewujudkan karakter dari HTWO, sebuah divisi dalam pengembangan milik perusahaan dari Korea ini.
“Dengan Initium, kami menciptakan desain yang lebih mirip SUV yang kokoh dan aman, mencerminkan dedikasi kami kepada pelanggan melalui desain yang berpusat pada pelanggan,” terang Executive Vice President and Head of Hyundai and Genesis Global Design, SangYup Lee.
Mobil ini memiliki grafis yang terinspirasi dari tanda ‘+’ sebagai bagian dari ciri khas pencahayaan dari konsep tersebut, sehingga menciptakan karakter khusus dari Initium.
Initium didesain dengan kokoh, memadukan fungsionalitas kehidupan perkotaan dengan kemampuan aktivitas luar ruangan. Mobil tersebut memiliki pelek berukuran 21 inci dengan roof rack di bagian atap yang multifungsi.
Pabrikan berlogo ‘H’ miring ini juga merancang roda yang lebih aerodinamis demi mengurangi efek hambatan dibalut dengan ban rolling resistance yang lebih rencah.
Baca juga:
Menurut Hyundai, Initium dikembangkan dengan berfokus pada tiga aspek, yakni jangkauan berkendara serta peningkatan performa, interior dan area bagasi luas, dan fitur kenyamanan dan keselamatan canggih
Kemudian, konsep tersebut juga dilengkapi dengan tangki bahan bakar hidrogen yang besar untuk memaksimalkan jangkauannya sehingga meningkatkan nilai dari FCEV. Dengan demikian, pabrikan menargetkan Initium memiliki jangkauan lebih dari 650 km dalam keadaan tangki penuh.
Initium diklaim menawarkan akselerasi impresif dengan kemampuan menyalip yang mulus. Dalam pengembangannya, perusahaan tersebut telah meningkatkan output tumpukan dan meningkatkan kapasitas baterai, sehingga menghasilkan output motor listrik hingga 150 kW.
Perusahaan juga memberinya dengan fitur yang dapat mengatasi masalah pemilik kendaraan FCEV perihal infrastruktur. Dengan ini, pengguna dapat dengan mudah merencanakan rute optimal, menemukan stasiun pengisian daya di sepanjang perjalanan tanpa harus mengakses aplikasi terpisah atau melakukan panggilan telepon.
Hal unik pada mobil tersebut ialah dibekali dengan fitur Vehicle-to-Load (V2L), memiliki kemampuan sebagai pemasok listrik yang dapat terhubung ke stopkontak rumah sebesar 220V.
Initium direncanakan akan tampil di Los Angeles Auto Show dan Auto Guangzhou pada bulan ini dan diharapkan akan hadir dalam versi produksi pada paruh pertama tahun 2025.