Guru Honorer Tagih Janji Prabowo: Katanya Bilang Oktober Ini Mau Cair
TANGERANG – Febri, salah satu guru honorer di SMAN 5 Kota Tangerang mengaku sangat berharap dengan janji Prabowo-Gibran pada saat kampanye, yakni menaikan gaji guru sebesar Rp2 juta per bulan jika menang dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Febri berharap janji itu bisa direalisasikan. Sebab kata Febri, upah yang dimiliki sekarang tidak sesuai dengan apa yang dikerjakan saat ini.
“Harapan saya benar-benar terjadi. Terlebih dibilang cukup, bilang saja. Cukup ya dicukupin,” kata Febri saat ditemui VOI di SMAN 5 Kota Tangerang, Selasa, 21 Oktober.
“Kalau beharap sangat berharap. Apalagi gurur honerer untuk mencerdaskan anak bangsa. Gimana mau mencerdaskan kalau gaji kita tidak sesuai apa yang dikerjakan,” sambungnya.
Febri mengaku, gaji yang diterima saat ini hanya sebesar Rp1,7 juta. Jumlah tersebut dinilai terlalu kecil jika dibandingkan dengan biaya hidup sehari-hari saat ini.
“Gajinya Rp1,7 juta,” ujarnya.
Baca juga:
- Kejadian Lagi, Begal Handphone di Matraman Berseragam SMA Naik Motor Honda Beat Hitam PKO
- Ridwan Kamil: Selamat Bekerja Pak Prabowo
- Dicium dari Belakang, Anggota PPS KPU Jaktim Laporkan Oknum RW Pondok Bambu ke Sekel Lurah
- Aksi Begal Dekat Bandara Soetta Didalangi Seorang Wanita, Preman Cengkareng Sekaligus Residivis Narkoba
Senada dengan Febri, gurur honerer lainnya, Fajar (29) juga mengaku sangat berharap bila janji Presiden ke-8 RI ini bisa menepati janjinya.
“Saya harap sih janji prabowo terealisasikan, yang katanya bilang Oktober ini mau cair. Mau ada tunjangan tambahan bagi para guru-guru di Indonesia,” ungkapnya.
“Tetapi saya menanggapinya masih rancu, apakah 2 juta ini harus ada syaratnya. Ataukah cuma-cuma atau lain-lain. Kita masih belum tahu sistem seperti apa. Karena hanya mengkampanyekan janji 2 juta per bulan bagi para guru-guru di Indonesia,” ujarnya