Cuma Sebulan, Jessi Putus Kontrak dengan Agensi Usai Kasus Penyerangan
JAKARTA - Jessi mengakhiri kontrak eksklusif dengan agensi barunya, DOD setelah sebulan bergabung. Kabar ini berkaitan dengan kasus penyerangan yang melibatkan namanya.
Pada akhir September lalu, sebuah insiden terjadi di mana penggemar Jessi meminta foto dengan Jessi namun ia mendapat penyerangan dari seseorang di samping Jessi di area Gangnam, Seoul. Jessi sempat menghentikan penyerangan tapi memilih pergi dari tempat kejadian.
Kemudian penggemar ini menggugat Jessi dan orang-orang tersebut. Jessi mengaku tidak mengenal orang yang menyerang penggemarnya. Jessi memenuhi panggilan kepolisian pada 16 Oktober kemarin.
Baca juga:
Setelah kasus tersebut, seorang anonim juga mengaku mendapat penyerangan dari Jessi ketika berada di klub Itaewon. Agensi DOD merilis pernyataan pemutusan kontrak karena kasus yang berlangsung tersebut.
“Setelah berdiskusi mengenai aktivitasnya, kami memutuskan untuk mengakhiri kontrak eksklusif dengan Jessi per tanggal 18 Oktober 2024 sesuai permintaan (Jessi) dan pertimbangan secara hati-hati,” kata pihak DOD.
“Meskipun waktunya singkat, kami berterima kasih kepada Jessi untuk waktunya dan berharap yang terbaik untuk ke depannya. Terima kasih,” tutup agensi.
Sebelumnya, Jessi mengakhiri kontrak eksklusif dengan agensi Jay Park, MORE VISION dalam waktu 9 bulan. Jessi menegaskan ia dan Jay Park tidak memiliki konflik.
Kemudian, Jessi bergabung dengan DOD dan mendirikan label sendiri yang diberi nama UNNI.