Basuki Bocorkan Adanya Groundbreaking di IKN Sebelum Jokowi Lengser

JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Plt Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono mengatakan, akan ada kegiatan peletakan batu pertama atau groundbreaking tahap ke-9 di IKN sebelum Presiden Joko Widodo (Jokowi) purnatugas.

Hal tersebut disampaikan oleh Basuki saat ditemui wartawan di kantornya, Jumat, 4 Oktober.

"Kami upayakan ada juga groundbreaking-nya (sebelum Jokowi purnatugas), tapi saya belum tahu persis ada berapa groundbreaking-nya," ujar dia.

Meski begitu, Basuki belum bisa memberitahukan groundbreaking proyek apa saja yang akan dilakukan sebelum Jokowi purnatugas tersebut.

Selain mengupayakan adanya groundbreaking tahap ke-9, Basuki menyebut, bakal ada peresmian sejumlah prasarana di IKN yang telah rampung pada 8 dan 9 Oktober 2024.

"Besok yang jelas tanggal 8 dan 9 (Oktober) itu ada peresmian. Peresmian Training Center PSSI dan proyek-proyek yang ada," kata Basuki.

Sebelumnya, kegiatan groundbreaking investasi tahap ke-8 di IKN, Kalimantan Timur, telah dilakukan pada Rabu, 25 September 2024. Groundbreaking yang dipimpin langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut diikuti oleh tiga investor asing.

Dari tiga investor asing tersebut, hanya satu yang bakal menanamkan modalnya lewat skema investasi langsung. Sedangkan, dua investor asing lainnya bakal berinvestasi di IKN melalui skema kerja sama membangun mitra dengan perusahaan lokal.

Diketahui, investor asing yang bakal menyuntik pendanaan secara langsung di IKN adalah Delonix, yakni perusahaan asal China. Nantinya, Delonix akan membangun kawasan mix-used mencakup pembangunan mal, hotel hingga apartemen.

Sementara itu, dua investor asing lainnya bakal bermitra dengan pengusaha lokal RI. Kedua investor tersebut yakni Australia Independent School (AIS) dan Magnum Estate yang merupakan perusahaan properti asal Rusia.

Selain groundbreaking proyek investasi asing, Presiden Jokowi juga melakukan groundbreaking sejumlah proyek dari investor dalam negeri. Mulai dari D'primahotel Nusantara hingga Teras Hutan IKN by Plataran.

Adapun total investasi yang mengalir ke IKN pada groundbreaking tahap ke-8 mencapai Rp1.075 triliun. Perinciannya, investasi sebesar Rp300 miliar bakal dikucurkan oleh Magnum Estate. Lalu, nilai investasi dari Delonix sebesar Rp500 miliar.

Berikutnya, Australia Independent School menyuntikkan dana sebesar Rp150 miliar. Sehingga, total ada Rp950 miliar dana asing yang masuk ke Indonesia.

Sedangkan, untuk investasi lokal pada groundbreaking IKN hari ini adalah Rp125 miliar dengan perincian nilai investasi D'prima mencapai Rp100 miliar dan Teras Hutan IKN by Plataran sebesar Rp25 miliar.

Dengan demikian, total investasi yang masuk pada Rabu, 25 September 2024, untuk groundbreaking ke-8 di IKN mencapai Rp1.075 triliun.

Sementara faktor internal, Ibrahim menyampaikan faktor internal berasal dari Deflasi yang terus terjadi akibat kelas menengah yang terus turun, membuat daya beli masyarakat menurun.