Produsen Laptop Indonesia, Zyrex Melantai Saham di BEI
JAKARTA – PT Zyrexindo Mandiri Buana Tbk mulai buka IPO di BEI. Vendor laptop asal Indonesia itu memakai kode saham ZYRX. Zyrex tercatat sebagai perusahaan kesebelas yang melantai Bursa Efek Indonesia tahun ini.
Perusahaan tersebut melepas 333,33 juta saham dan mereka juga berupaya mengincar suntikan dana seesar Rp83,33 miliar lewat penawaran saham perdananya. Harga per lembar sahamnya dibanderol seharga Rp250 sebagaimana yang dilansir dari Kontan.
Sebagai informasi, PT Zyrexindo Mandiri Buana didirikan pada 14 Mei 1996 itu didirikan oleh Timothy Siddik. Perusahaan bergerak di bidang komputer dan menjadi salah salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia.
Tidak hanya itu, perusahaan juga menerbitkan 166,66 juta Waran Seri 1 seharga Rp750. Jumlah tersebut setara dengan 16,67 persen dari keseluruhan saham yang disetor ketika pendaftaran IPO. Sejumlah pemegang saham yang terdaftar akan mendapat Waran Seri I sebagai bentuk pemberian insentif.
Baca juga:
Kedepannya, bagi pemegang kedua saham baru akan mendapat 1 Waran Seri I yang akan memperkenankan pemegang saham tersebut untuk melakukan pembelian saham perusahaan yang dirilis portepel.
Penerapan Waran Seri I bakal dilangsungkan mulai 30 Maret 2021 dan akan berakhir pada 30 Maret 2023. IPO sendiri sudah berlangsung dari 19 hingga 24 Maret. Vendor laptop Zyrex itu juga membuka Program Alokasi Saham Karyawan sejumlah 9,99 juta yang setara 3 persen dari keseluruhan saham yang terbit.
Dalam penawaran saham perdana, PT Zyrexindo Mandiri Buana bermitra dengan dua perusahaan nasional lain yang berfungsi sebagai penjamin emisi efek. Perusahaan bekerja sama dengan PT BNI Sekuritas dan MT Mitrae Asset Sekuritas Indonesia.