Inggris Panggil Dubes Rusia Buntut Tuduhan Diplomat Mata-mata

JAKARTA - Pemerintah Inggris memanggil duta besar Rusia menyusul tuduhan terhadap diplomat Inggris di Moskow.

Dinas keamanan FSB Rusia mengatakan pekan lalu pihaknya mencabut akreditasi enam diplomat Inggris di Moskow setelah menuduh mereka melakukan pekerjaan mata-mata dan sabotase, tuduhan yang digambarkan Inggris sebagai “jahat dan sama sekali tidak berdasar”.

“Pola perilaku ini benar-benar tidak dapat diterima, sangat tidak profesional, dan berada di bawah standar perilaku antar negara,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Inggris dilansir Reuters, Kamis, 18 September.

“Ini adalah perkembangan terbaru dalam kampanye yang disengaja oleh Rusia untuk melemahkan dan mengancam keamanan dan demokrasi Inggris serta menghalangi dukungan kami terhadap Ukraina, melalui disinformasi, tindakan sabotase di Eropa dan pelecehan langsung serta pembatasan terhadap misi diplomatik kami di Rusia,” sambung Kemlu Inggris.

Tindakan Rusia mengusir diplomat Inggris meningkatkan ketegangan antara Moskow dan London, beberapa jam sebelum Perdana Menteri Inggris Keir Starmer bertemu dengan Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih untuk pembicaraan mengenai lampu hijau bagi Kyiv menggunakan rudal jarak jauh terhadap sasaran di negara tersebut. Rusia.